"Anak-anaknya kita dampingi, traumanya kayak apa, kita rujuk ke psikolog untuk yang membutuhkan. Sementara saat ini keluarga juga mengurus tahapan kepindahan sekolah. Kasus kan masih ditangani oleh kepolisian," kata Henik saat ditemui pada Jumat (23/6/2022).
Perkara kasus yang berada di Kecamatan Singojuruh, Henik berharap kasusnya segera terungkap. Terduga pelaku segera diamankan dan diadili sesuai dengan undang-undang yang berlaku.
"Saya berharap kasus segera terungkap dan pelakunya bisa segera ditangkap dan diberikan hukuman sesuai peraturan yang ada," ungkapnya.
Pihaknya pun sudah menjalin komunikasi dengan Kementerian Agama (Kemenag) dan berencana memanggil pimpinan ponpes se-Banyuwangi. "Kita akan bener-bener evaluasi pondok-pondok itu. Termasuk kondisi anak-anaknya," ujar dia.
Asesmen bagi tenaga pengajar juga menjadi bagian dari evaluasi dan antisipasi dari Dinsos PPKB. Hal ini demi memastikan tenaga pengajar benar memiliki integritas serta sehat secara mental dan spiritual.
"Kita arah konsolidasinya nanti juga kesana. Paling minggu depan kita lakukan pertemuan," tegasnya.
Editor : Ahmad Hilmiddin
Artikel Terkait