get app
inews
Aa Read Next : Polres Probolinggo Siagakan Pasukan Khusus Jaga Arus Mudik dan Balik, Utamanya Jalur Rawan

Pelaku Pengeroyokan Diduga Geng Motor di Probolinggo Ditangkap, Ibu Korban Minta Keadilan

Kamis, 10 Agustus 2023 | 15:33 WIB
header img
ibu korban meneteskan air mata saat dikonfirmasi terkait putranya yang tewas dikeroyok ( InewsProbolinggo.id/ Ide Nasution)

PROBOLINGGO, InewsProbolinggo.id - Satuan Reserse dan Kiriminal ( Satreskrim) Polres Probolinggo Kota, menangkap satu pelaku pengeroyokan terduga geng motor, yang menewaskan seorang pelajar bernama Samsul Arifin (17).

Pengeroyokan itu terjadi pada Sabtu (15/07) lalu, di Jalan  Wali Kota Gatot, Kelurahan/Kecamatan Kanigaran, Kota Probolinggo. Dari penyelidikan, Polisi mengantongi identitas beberapa orang pelaku pengeroyokan.

Dan setelah ditelusuri, petugas bisa menangkap satu pelaku dan ditetapkan tersangka.

"Satu orang pelaku sudah ditetapkan tersangka, kita langsung lakukan penahanan. Sedangkan untuk pelaku lainnya, masih pencarian," terang AKP Jamal, Kasatreskrim Polres Probolinggo Kota.

Jamal juga membeberkan pengakuan satu tersangka terkait kronologi kejadian, sehingga terjadi peristiwa maut tersebut.

"Berawal dari kedua rombongan, yaitu rombongan pelaku dan korban berpapasan di jalan depan SMA 2, kemudian saling bleyer (memainkan gas motor) dan terjadi cek cok,"tutur Jamal, pada Kamis, (10/08/2023).

Selanjutnya, sebut Jamal, korban melarikan diri menggunakan motor menuju arah jalan Wali Kota Gatot Probolinggo, dekat SMPN 7.

Saat di TKP, motor korban kemudian ditendang pelaku sehingga sepeda motornya jatuh dan menabrak tiang listrik. Para pelaku lantas melakukan pemukulan terhadap korban, yang mengakibatkan korban tewas.

Sementara Safitri, ibu korban saat dikonfirmasi mengaku pasrah dengan segala bentuk sanksi hukum yang bakal diberikan petugas, untuk para pelaku

"Saya hanya minta keadilan untuk putra saya, sebenarnya saya masih berat dengan kejadian yang menimpa anak saya. Tapi bagaimanapun, itu takdir tuhan dan saat ini, saya beserta keluarga hanya berharap kepada pihak kepolisian untuk segera menangkap semua pelaku yang terlibat,"harapnya.

Safitri menambahkan, ia lebih memasrahkan semuanya kepada pihak kepolisian, dan saya doa kan semoga semua pelaku segera ditangkap dan diproses sesuai hukum yang berlaku.

Editor : Ahmad Hilmiddin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut