get app
inews
Aa Read Next : Senam Bersama Sebelum Melayani Masyarakat Jadi Agenda Rutin Aparatur Desa Pakuniran

PAC PDIP Probolinggo Minta DPD Usul DPP Gelar Tes Para Calon, Jika Tidak Bakal Gruduk ke Jakarta

Sabtu, 27 Juli 2024 | 08:55 WIB
header img
Sejumlah pengurus PAC PDIP di Kabupaten Probolinggo (foto : iNewsProbolinggo.id/istimewa)

PROBOLINGGO, iNewsProbolinggo.id - Sebanyak 20 Pengurus Anak Cabang (PAC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kabupaten Probolinggo menggelar koordinasi, pada Jum'at (26/7/2024) di salah satu rumah pengurus PAC Kota Kraksaan.

Koordinasi itu membahas tentang usulan calon bupati ataupun wakil bupati di pilkada 2024. Dimana PAC meminta kepada DPD untuk mengusulkan kepada DPP agar melaksanakan fit and proper test sebelum menentukan calon.

Fit and proper test itu ditujukan kepada pada pendaftar yang sudah mengembalikan berkasnya ke kantor DPD PDIP Kabupaten Probolinggo beberapa waktu lalu.

Ketua PAC PDI-Perjuangan Kecamatan Tiris Imam Wahyudi mengatakan, dari 24 kecamatan, hanya 4 kecamatan yang tidak hadir, meliputi PAC Paiton, Gending, Leces dan PAC Tegalsiwalan. Diketahui, perkumpulan itu bertujuan untuk memastikan calon yang diusung sudah sesuai.

"Kami ingin calon yang diusung dari PDI-Perjuangan memiliki visi misi dan nilai dengan partai serta memiliki kemampuan untuk memimpin daerah dengan baik," terangnya.

Selain meminta fit and proper test, lanjut Imam, perwakilan PAC dan Ranting juga meminta kepada DPC, DPD, dan DPP merekomendasikan calon kepala daerah yang mampu membesarkan partai, tidak hanya memiliki kemampuan kepemimpinan saja.

"Tapi juga mampu menarik dukungan dari masyarakat luas dan mempromosikan nilai-nilai partai, demi kelancaran program-programnya nanti," tuturnya.

Jika usulan tersebut tidak ditanggapi, maka pihaknya akan berangkat ke DPP di Jakarta untuk menyampaikan aspirasi seperti tahun 2011 yang lalu. Dan pihaknya yakin DPP akan mempertimbangkan suara kader di bawah.

"Tidak hanya itu, kami semua juga siap tegak lurus mematuhi apa yang menjadi keputusan ketua Umum Ibu Megawati," jelasnya.

Sementara itu, Sekretaris DPC PDI-Perjuangan Kabupaten Probolinggo A. Didik Irfan mengaku, jika baik dirinya maupun pihak DPD  masih belum mengetahui perkumpulan atau permintaan dari 20 perwakilan PAC itu. 

"Saya baru sampai rumah ini, langsung dihubungi dan dikonfirmasi ini. Karena saya baru tahu, jadi saya pribadi tidak bisa berkomentar," akunya.

Hanya saja, lanjut Didik, pihaknya tetap akan mempelajari apa yang menjadi permintaan dari PAC tersebut.

Editor : Arif Ardliyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut