get app
inews
Aa Read Next : Kapolres Probolinggo Ajak Buruh Satukan Komitmen Untuk Tarik Investor

Peluncuran Bitcoin ETF di Tahun 2024 Ditunggu-Tunggu Investor

Kamis, 04 Januari 2024 | 17:15 WIB
header img
Sumber foto: Okezone

PROBOLINGGO, iNewsProbolinggo.id - Tahun 2024 dibuka dengan mata tertuju pada satu isu penting di dunia kripto: potensi peluncuran Bitcoin ETF (Exchange Traded Fund) spot di Amerika Serikat. Kehadiran ETF ini diprediksi membawa dampak signifikan bagi pasar dan membuka babak baru bagi adopsi Bitcoin oleh investor.

Apa itu Bitcoin ETF?

Bitcoin ETF adalah instrumen investasi yang melacak harga Bitcoin, mirip seperti ETF yang biasa kita jumpai di bursa saham. Bedanya, Bitcoin ETF tidak memegang Bitcoin secara langsung, melainkan kontrak berjangka dengan basis harga Bitcoin. Hal ini memudahkan investor institusional dan ritel untuk berinvestasi di Bitcoin tanpa harus berurusan dengan kompleksitas pertukaran dan dompet kripto.

Mengapa peluncuran Bitcoin ETF ditunggu-tunggu?

  1. Pintu gerbang investor institusional: ETF menawarkan infrastruktur investasi yang familiar bagi investor tradisional, meningkatkan kepercayaan dan daya tarik Bitcoin.
  2. Likuiditas pasar yang meningkat: ETF diperkirakan meningkatkan volume perdagangan Bitcoin, menstabilkan harga, dan membuatnya lebih mudah dibeli dan dijual.
  3. Adopsi Bitcoin yang meluas: ETF membuka akses Bitcoin kepada investor yang sebelumnya ragu-ragu karena regulasi atau kompleksitas teknologi.

Kabar terbaru dan harapan ke depan:

  • SEC di Amerika Serikat diperkirakan akan membuat keputusan terkait ETF spot Bitcoin pada Januari 2024. Beberapa analis memprediksi peluang sebesar 90% untuk disetujui.
  • Penolakan sebelumnya diwarnai ketidakjelasan regulasi. SEC kini tampak lebih terbuka setelah peluncuran sukses ETF Bitcoin berjangka.
  • Peluncuran ETF berpotensi memicu kenaikan harga Bitcoin, seiring masuknya modal dari investor institusional dan ritel baru.

Namun, tantangan juga masih ada:

  • Regulasi kripto dan Bitcoin masih dinamis, sehingga faktor eksternal dapat mengubah keadaan.
  • Kestabilan harga Bitcoin sendiri menjadi perhatian, mengingat volatilitasnya yang tinggi.
  • Beberapa pakar mengkhawatirkan manipulasi pasar melalui ETF, meskipun regulasi baru SEC berusaha mengatasinya.

Kesimpulan:

Tahun 2024 menjadi titik krusial bagi Bitcoin ETF. Keputusan SEC dapat membuka akses Bitcoin bagi investor besar dan memicu lonjakan adopsi. Namun, risiko dan tantangan regulasi juga perlu diwaspadai. Artikel ini baru sekilas gambaran, ada baiknya Anda terus memperbarui informasi dan melakukan riset sebelum berinvestasi.

Editor : Ahmad Hilmiddin

Follow Berita iNews Probolinggo di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut