get app
inews
Aa Text
Read Next : Timnas Indonesia U-17 Siap Hadapi Piala Dunia U-17 2023

Netizen Sebut Gol Ketiga Messi saat Final Tidak Sah, Ini Penyebabnya

Senin, 19 Desember 2022 | 16:27 WIB
header img
Dua pemain cadangan yang tiba-tiba masuk lapangan di detik-detik messi sumbang gom ke tiga argentina

Saat itu, sepakan keras Lautaro Martinez sebenarnya dapat ditepis kiper Prancis Hugo Lloris. Namun, bola rebound berhasil dimanfaatkan Lionel Messi untuk membobol gawang Prancis, sehingga skor berubah menjadi 3-2 untuk keunggulan Argentina.

Netizen yang kebetulan fans Prancis, cukup jeli melihat siaran ulang. Ternyata sebelum Lionel Messi melesakkan bola ke gawang Prancis, ada dua pemain cadangan Argentina yang kedapatan memasuki area lapangan.

Jika saja Video Assistant Referee (VAR) cukup jeli, gol Lionel Messi bisa saja dianulir. Sekadar diketahui, gol Lionel Messi sempat dicek VAR untuk melihat apakah Lautaro Martinez terjebak offside atau tidak sebelum melepaskan sepakan keras ke gawang Prancis.

"Pemain cadangan Argentina berada di lapangan ketika gol terjadi. Bagaimana bisa VAR melewatkan momen itu," tulis salah satu netizen, dikutip dari Sportbible.

"Baru saja melihat gol ketiga Argentina. Ada dua pemain pengganti berada di lapangan sebelum bola masuk ke gawang. Bukankah gol itu harusnya dianulir," sambung netizen lainnya.

"Sebelum tembakan Messi melewati garis, ada dua pemain cadangan Argentina yang menginjak lapangan. Itu berarti ada 13 pemain Argentina di lapangan ketika mereka mencetak gol. Seharusnya, gol itu tidak sah," tegas pencinta sepakbola lain.

Setelah gol itu, Prancis menyamakan kedudukan lewat eksekusi penalti Kylian Mbappe pada menit 118. Skor berubah 3-3 dan laga berlanjut ke adu tendangan penalti. Sayangnya di babak ini, Prancis kalah adu penalti 2-4 dari Argentina sehingga gagal juara piala dunia 2022.

Editor : Ahmad Hilmiddin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut