PROBOLINGGO, iNewsProbolinggo.id - Segala cara dilakukan para pelaku penipuan, untuk mengelabuhi korbannya. Salah satunya dengan mancatut nama tokoh agama, KH. Hafidzul Hakiem Noer.
Bermodus minta sumbangan, pelaku mengelabuhi kemudian korbannya. Alhasil, tak sedikit korban tertipu.
Khodimul Majlis Syubbanul Muslimin itu menceritakan, kalau sejatinya tidak tahu pasti bagaimana cara penipu itu mengelabuhi korbannya. Hanya saja, beberapa orang teman dan Alumni Ponpes menghubunginya.
Mereka bercerita, kalau ada nomor Whatsapp +6281226777961 mengatasnamakan dirinya. Bahkan profilnya menggunakan foto Gus Hafidz.
"Dia (penipu, red) modusnya minta sumbangan. Banyak yang percaya dan mentrasfer uang senilai Rp 100 sampai 200 ribu," terangnya. Jum'at (21/10/2022).
Gus Hafidz menegaskan kalau nomor yang tertera dan mengaku dirinya itu, bukan nomor pribadinya. Sehingga jika memang ada yang dihubungi dengan nomor tersebut atau nomor lain yang mengatasnamakan dirinya, jangan mudah percaya. Alangkah baiknya untuk menghubungi dirinya dulu.
"Saya kurang tahu persis berapa jumlahnya yang sudah transfer. Dan yang ditransfer memang tidak begitu banyak, tapi kalau dikumpulkan bisa banyak juga," ucapnya.
Gus hafidz juga mengingatkan masyarakat, untuk hati-hati di era digital ini, harus cerdas dalam bermedsos atau menyikapi sesuatu. Tidak boleh gegabah dan mudah percaya dan terbawa arus. Sehingga hal itu, dapat mengantisipasi agar tidak mudah tertipu.
"Untuk pelaku, ayolah cari pekerjaan yang berkah. Karena percuma juga dapat banyak, tapi dari hasil menipu tidak akan berkah," katanya.
Gus Hafidz menegaskan, kalau penipu tersebut masih terus mengulanginya, maka tidak akan segan-segan untuk menyerahkan kasus itu ke pihak yang berwajib.
Editor : Ahmad Hilmiddin