Kondisi toilet di Arafah belum siap pakai meski ada toilet baru yang dibangun. Sayangnya, di Arafah tidak terlihat petugas Arab Saudi yang membenahi area wukuf tenda jamaah haji Indonesia.
Peningkatan fasilitas layanan di Armuzna merupakan komitmen pemerintah Arab Saudi setelah menaikkan biaya Masyair. Namun, tidak dijelaskan secara detil fasilitas apa saja yang ditingkatkan.
"Tapi waktu kemarin ketemu disampaikan ada peningkatan fasilitas, tapi belum jelaskan detil," ujarnya.
Jelang puncak haji, para jamaah haji Indonesia akan diberangkatkan dari hotel ke Arafah. Setelah di Arafah akan dilayani maktab-maktab.
"Jadi maktab kita untuk jamaah Indonesia itu dari nomor 1 sampai nomor 44. Maktab-maktab ini akan layani jamaah di Arafah ini, mulai penempatan, katering, pengaturan bus taraddudi ini nanti maktab akan berikan pelayanan," katanya.
Setelah jamaah haji melakukan wukuf di Arafah, maka tanggal 9 Dzulhijjah malam akan diberangkatkan ke Muzdalifah. Di sana juga ada petugas maktab yang kemudian setelah tengah malam diberangkatkan lagi ke Mina.
"Di Mina nanti juga maktab yang layani. Jadi peran maktab sangat berperan sekali ketika jamaah ada di Armuzna ini," katanya.
Editor : Ahmad Hilmiddin
Artikel Terkait