Dua Motor Sekaligus digondol Maling

PROBOLINGGO, iNews.id - Dua buah motor sekaligus hilang secara bersamaan pada Rabu (2/3/2022), sekitar pukul 15.00 WIB. Kedua motor itu hilang saat terparkir di samping toko laptop Desa Karanganyar, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo.

Informasi yang didapat Reporter iNews.id, kedua motor tersebut merupakan motor matic yaitu Honda Beat, dengan nopol N 6583 MS, warna merah dan hitam, milik karyawan toko laptop atas nama Mida Rosida, warga Kecamatan Maron. 

Baca Juga

Apes, Maling Motor di Probolinggo Babak Belur Dimassa

Kemudian Honda Beat Street dengan nopol N 3734 MI, warna abu-abu, milik Wida, warga Paiton, tamu di Toko laptop. 

Pemilik Toko Laptop, Mohamad Imam Syadzili menceritakan kejadian itu bermula saat Wida datang ke toko. Kedatangan Wida bukan untuk memperbaiki laptop melainkan datang ke istrinya untuk menanyakan produk kosmetik.

Sepeda milik Wida diparkir di sisi sebelah kanan Toko, karena didepan toko parkirannya penuh. Tanpa dikunci setir, Wida langsung masuk kedalam toko. Dan masih sempat untuk duduk beberapa menit.

Baca Juga

Polsek Kraksaan Amankan Pelaku Curanmor, Pelaku Sempat Diamuk Massa

"Pas mau keluar motornya sudah tidak ada," ungkapnya. 

Saat Wida mencari sepedanya, karyawan yang bernama Mida Rosida juga mencari motornya yang turut terparkir berdekatan dengan sepeda Wida juga sudah raib digondol maling.

Menurut cerita Wida, lanjut imam. Memang ada dua orang yang sedang mengotak atik sepeda milik Mida Rosida, hanya saja Wida tidak menaruh curiga, karena dikira sepeda tersebut milik orang yang mengotak atik sepeda itu. 

Baca Juga

Diduga Modus Beli Motor via COD , Pria di Probolinggo Tewas Dihajar Massa

"Kebetulan CCTV menghadap ke barat, jadi tidak terjangkau CCTV," tututnya.

Sementara itu, Kapolsek Paiton, Iptu Maskur Ansori saat dikonfirmasi melalui panggilan seluler turut membenarkan kasus tersebut. Ia menyatakan kalau pihaknya sudah melakukan olah TKP.

"Nanti akan kita dalami," ucap mantan kanit pidum Satreskrim Polres Probolinggo itu.

Editor : Ahmad Hilmiddin