SIDOARJO, iNewsProbolinggo.id - Sebuah kecelakaan tragis telah merenggut nyawa seorang balita berusia 2 tahun di Perumahan Quality Riverside Blok B-03/05, Desa Gamping, Kecamatan Krian, Kabupaten Sidoarjo. Korban tewas tertabrak mobil yang dikemudikan oleh tetangga pada hari Sabtu (25/5/2024).
Kecelakaan memilukan ini terekam oleh kamera pengawas (CCTV) dan diunggah ke akun Twitter @folkshittmedia, kemudian menyebar luas di media sosial. Dalam rekaman di sebuah tikungan persimpangan jalan, terlihat korban sedang hendak menyeberang jalan.
Pada saat yang sama, sebuah Toyota Fortuner dengan nomor plat N 1770 HZ yang dikemudikan oleh AC (33 tahun) sedang dalam posisi hendak berbelok. Diduga korban berada di titik buta pengemudi mobil sehingga terjadilah kecelakaan yang merenggut nyawa tersebut.
Tubuh mungil korban terperangkap di antara roda depan dan belakang mobil. Para warga di sekitar lokasi kejadian segera menghentikan mobil tersebut.
Salah seorang warga kemudian mengangkat korban dan membawanya masuk ke dalam mobil, diperkirakan untuk dibawa ke rumah sakit. Informasi terakhir menyatakan bahwa korban telah meninggal dunia.
"Ayah dan Ibu harus selalu mengawasi anak-anak, terutama yang masih kecil," tulis akun tersebut dikutip pada hari Senin (27/5/2024).
Unggahan ini menjadi perbincangan hangat di kalangan netizen. Mereka merasa sangat sedih dan ketakutan atas kejadian tersebut, serta mendoakan keluarga korban.
"Saya tidak bisa membayangkan betapa trauma sang sopir, orangtuanya juga, semoga mereka semua kuat, dan semoga peristiwa ini menjadi pelajaran bagi kita semua untuk selalu mengawasi anak-anak, meskipun mereka bermain di sekitar rumah, risiko selalu ada," tulis @en_pau.
"Jika sudah seperti ini, sulit menyalahkan mobil juga, bayi itu berada di titik buta pengemudi. Turut berduka cita, semoga keluarga diberi kekuatan, amin," tulis @Dogevanjava.
"Sangat sedih melihatnya, ketika sudah seperti ini tidak tahu harus menyalahkan siapa, orang tua pasti akan menyalahkan mobil tanpa menyadari bahwa mereka juga salah karena membiarkan anak mereka bermain sendirian, padahal jalanan sudah jelas," tulis @trusnted.
Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta