Pelaku Industri Ikan Asin di Situbondo Mengeluh, Omset Turun Drastis

Senada dikatakan Saidah (40), pemilik industri pengeringan ikan lainnya. Menurutnya, penjualan ikan asin akhir-akhir bulan Juli semakin susah. Sebelumnya, ia mampu menjual sekitar satu kwintal ikan asin per hari, namun saat ini hanya separuhnya.
"Turun penjualannya saat ini," ujar Saidah.
Pun demikian dikatakan Riris (27), pengusaha ikan asin lainnya. Riris mengaku mengalami penurunan omset lebih dari 50 persen. Saat ini, permintaan ikan asin hanya sekitar 60 hingga 75 kilogram per hari. Padahal sebelumnya, mencapai satu hingga dua kwintal per hari.
"Sekarang hanya bisa meraup omzet Rp 700 hingga 1 juta rupiah saja perhari, padahal sebelumnya bisa meraup omset Rp 3 hingga 5 juta rupiah," ungkapnya.
Editor : Ahmad Hilmiddin