Harga Kambing Jelang Idul Adha Masih Lesu, Pedagang Musiman di Probolinggo Harap Cuan Tipis

PROBOLINGGO, iNewsProbolinggo.id – Menjelang Hari Raya Idul Adha 1446 H, sejumlah pedagang kambing musiman mulai terlihat memenuhi pinggir jalan di Kota Probolinggo. Namun, berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, para pedagang mengaku belum merasakan lonjakan harga yang biasanya mulai terasa menjelang hari kurban.
Muhammad Rofi (34), warga yang saban tahun membuka lapak jualan kambing di Jalan Priksan, Kelurahan Kebonsari Kulon, Kecamatan Kanigaran, menyebut tahun ini sebagai salah satu masa tersulitnya berdagang.
“Dari dua minggu lalu jualan, harga belum naik. Paling ditawar Rp 2,5 juta, padahal biasanya naik cepat,” ucapnya, Sabtu (24/5/2025).
Menurut Rofi, harga kambing saat ini masih berkisar antara Rp 2 juta hingga Rp 4 juta. Padahal tahun lalu, kambing seukuran sama bisa laku sampai Rp 5 juta – Rp 7 juta.
“Dulu hamin seminggu sudah habis terjual 65 ekor, sekarang dari 70 ekor yang saya bawa, baru 35 ekor yang keluar,” keluhnya.
Tak hanya soal harga, Rofi juga menghadapi tantangan dalam mencari stok kambing. Pasar hewan disebutnya sepi, memaksanya mencari langsung ke desa-desa.
“Modalnya lebih besar, untungnya kecil. Tapi tetap saya ambil, biar tetap bisa jualan. Nggak bisa berharap banyak tahun ini,” ujarnya.
Ia pun harus ekstra selektif memilih kambing agar tidak mendatangkan kerugian.
“Kalau kambingnya sakit dan nggak laku, bisa rugi dobel. Saya lebih baik pilih yang benar-benar sehat, walau harganya sedikit lebih mahal,” katanya.
Dengan kondisi pasar yang masih lesu, Rofi dan pedagang lainnya berharap masih ada pergerakan pembeli menjelang Idul Adha.
“Mudah-mudahan akhir pekan nanti ramai. Meski tipis, yang penting ada rejeki,” tutupnya dengan senyum tipis.
Editor : Arif Ardliyanto