PROBOLINGGO, iNewsProbolinggo.id - H -1 pemungutan suara Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Probolinggo, pendistribusian logistik pun telah disalurkan oleh KPU Kota Probolinggo. Kini kelebihan surat suara, mulai dimusnahkan.
Ketua KPU Kota Probolinggo, Radfan Faisal mengatakan sebelumnya sudah mendistribusikan kotak suara dan logistik lainnya.
"Alhamdulillah sesuai dengan target pendistribusian. Harapannya, logistik yang disiapkan tidak kurang," terangnya, pada selasa (26/11/2024).
Pendistribusian logistik surat suara ini ditujukan ke masing-masing Kantor Kecamatan di Kota Probolinggo sejak selasa pagi.
Selanjutnya, didistribusikan ke masing-masing keluraha. Logistik menginap di masing-masing kelurahan sebelum dibagi ke masing-masing TPS di Rabu pagi.
KPU Kota Probolinggo telah melakukan proses skrining selama 7 kali untuk memastikan kebutuhan logistik khususnya surat suara.
"Hal ini kita lakukan agar logistik surat suara di TPS terpenuhi termasuk surat suara cadangan sebesar 2,5 persen dari DPT masing - masing TPS," imbuhnya.
Selain pendistribusian, KPU juga melakukan pemusnahan surat suara dilakukan di Gudang Logistik KPU Kota Probolinggo, Jalan Anggrek Kelurahan Pilang Kecamatan Kademangan. Pemusnahan dilakukan dengan cara dibakar untuk surat suara yang rusak dan lebih.
Rincianya, sekitar 307 lembar untuk Pilgub Jawa Timur. Terdiri dari 137 lembar surat suara rusak dan 170 lembar surat suara lebih.
Sementara, untuk surat suara Pemilihan wali kota dan wakil wali Kota Probolinggo berjumlah 266 lembar, 13 lembar diantaranya rusak dan 253 lembar surat suara lebih. Sehingga jika di total baik kerusakan dan kebihan surat suara berjumlah 537 surat suara.
"Logistik Pilkada 2024 ini diawali dengan pencocokan dan penelitian, yang kemudian ditetapkan DPT, dan barulah pengadaan logistik khususnya surat suara," ungkapnya.
Selain pendistribusian dan pemusnahan, TPS juga mulai dibangun. Radfan berharap pencoblosan Pilkada di Kota Probolinggo dapat berjalan sesuai target.
"Tentunya sampai selesai atau paska pencoblosan, tidak ada kendala. Itu harapan kami," tandasnya.
Editor : Arif Ardliyanto