PROBOLINGGO, iNewsProbolinggo.id – Program Sekolah Rakyat di Kota Probolinggo menunjukkan perkembangan signifikan. Saat ini, proses seleksi siswa sudah memasuki tahap penetapan. Berdasarkan data dari Dinas Sosial, akan ada 100 siswa yang diterima: 50 untuk jenjang SMP dan 50 untuk jenjang SMA. Masing-masing jenjang dibagi menjadi dua kelompok belajar.
Kepala Dinas Sosial Kota Probolinggo, Rey Soewigtyo, mengungkapkan bahwa pembangunan fisik gedung sekolah, termasuk ruang asrama, ditargetkan tuntas pada akhir Juni.
“Rehabilitasi fisiknya kami targetkan selesai di akhir bulan Juni, sebagian mungkin berlanjut sedikit ke awal Juli,” jelas Rey melalui pesan singkat pada Senin (16/6/2025).
Dengan begitu, para siswa yang terpilih nantinya bisa langsung menempati asrama mulai bulan Juli. Dari pantauan di lapangan, proses renovasi masih terus berjalan.
Tampak para pekerja menyelesaikan berbagai tahapan pembangunan, mulai dari struktur bawah hingga atap bangunan.
Terkait tenaga pengajar, Rey menyebut prosesnya masih berjalan dan menjadi kewenangan Dinas Pendidikan.
“Untuk guru, masih dalam proses. Teknisnya dipegang Dinas Pendidikan,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Probolinggo, Siti Romlah, belum memberikan keterangan mengenai kesiapan tenaga pengajar di Sekolah Rakyat tersebut.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait