PROBOLINGGO,iNewsProbolinggo.id - Pemerintah kota Probolinggo gelar sosialisasi hasil SPI tahun 2023, dan penandatanganan Pakta integritas serta komitmen anti korupsi di Ruang Command Center, Rabu (08/05/24).
Penandatangan sebagai tindak lanjut Survei Penilaian Integritas (SPI) Tahun 2023 yang diadakan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), langsung Nurkholis selaku Penjabat Walikota Probolinggo, Sekretaris Daerah Ninik Ira Wibawati, kepala perangkat daerah serta camat di lingkungan Pemkot.
Ia juga menegaskan bahwa hasil survei tersebut hanyalah persepsi dari para responden. Dirinya meminta kepada pegawai agar membuktikan dengan kinerja terbaik.
"Hasil survei tersebut hanya persepsi, namun jangan dibiarkan begitu saja ya. Harus bisa mengajak dan membuktikan bahwa hasil survei ini bukan fakta sebenarnya kepada masyarakat, khususnya kepada pegawai internal, kita dorong mereka untuk membuktikannya," jelas Nurkholis.
Diketahui, SPI merupakan salah satu alat untuk mendiagnosa risiko korupsi bagi KLPD (Kementerian, Lembaga dan Pemerintah Daerah). Tujuannya adalah untuk mengukur dan memetakan risiko korupsi, serta upaya pencegahan korupsi pada instansi tersebut.
Di Kota Probolinggo, Indeks SPI Tahun 2023 mengalami penurunan dari tahun sebelumnya. Tahun 2023 pemkot mendapatkan skor indeks sebesar 74,17 persen (Kategori Waspada), sedangkan tahun 2022 lalu sebesar 78,5 dengan Kategori Terjaga. Terhitung mengalami penurunan sebanyak 4,33 poin.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait