Tidak sampai disitu, Amir juga membeberkan, jika tidak direalisasikannya ratusan miliar rupiah pembangunan infrastruktur di PUPR pada tahun 2021, ternyata disebabkan tidak masuknya kegiatan pembangunan tersebut dalam Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan (SIRUP).
Dalam waktu dekat Amir juga segera menemui Eksekutif untuk membicarakan hal yang sama. Amir mengancam akan menggelar aksi terbuka, jika cara santun yang dilakukannya nantinya tidak membuahkan hasil.
Sementara itu, Ketua Komisi III, Arifin menegaskan, jika pihaknya tetap akan mengkaomodir masukan yang sudah disampaikan AMIRs. Nantinya apa yang sudah disampaikan tersebut, akan dirapatkan kembali di internal komisi.
“Iya tadi hearing dengan kami, dan nanti masalah ini akan kami rapatkan secara internal di tingkat komisi dulu. Besok paling cepat rapat membahas khusus ini akan kami gelar,” ujarnya.
Editor : Ahmad Hilmiddin
Artikel Terkait