Faisol Riza Distribusikan 150 Ribu Vitamin ke Ponpes Nurul Jadid

PROBOLINGGO - Ketua Komisi VI DPR RI, Faisol Riza distribusikan 150 ribu vitamin untuk para santri. Sebanyak 150 ribu vitamin diberikan ke Ponpes Nurul Jadid Paiton Kabupaten Probolinggo, Jum'at 3 Juni 2022.

Pemberian vitamin ini, supaya para santri selama beraktifitas utamanya saat menimba ilmu di pondok pesantren, agar tetap sehat.

Baca Juga

Ada Faisol Riza Politikus Asal Probolinggo, Ini Daftar Lengkap Kabinet Menteri Prabowo

Vitamin itu diberikan langsung oleh Ketua Komisi VI DPR RI, Faisol Riza melalui tenaga ahlinya Zainal Arifin.

Faisol Riza yang merupakan alumni Pondok Pesantren Nurul Jadid Paiton ini mengatakan, kalau PKB sendiri sangat getol membela kepentingan pesantren.

Sehingga, pihaknya hadir untuk memberikan asupan gizi pada para santri. 

Baca Juga

Peduli Pendidikan, Faisol Riza Bagikan Ribuan Beasiswa PIP untuk Siswa

Karena para santri adalah masa pertumbuhan dan perkembangan yang pesat ditengah menimba ilmu.

"Mengingat masa remaja adalah masa pertumbuhan dan perkembangan yang pesat, sangat penting untuk memperhatikan vitamin," jelasnya.

Menurutnya, kalau nantinya kekurangan vitamin di masa remaja, akan mempengaruhi kualitas sumber daya manusia di masa mendatang. 

Baca Juga

Soal Revisi Jabatan Kades, Legislator PKB Faisol Riza Sebut Ada Angin Segar dari Presiden

Apalagi, para santri saat ini, merupakan aset masa depan bangsa untuk kedepannya.

"Jika pada masa remaja tidak diberi asupan dengan baik, dia akan mudah sakit, sering izin sekolah, banyak pelajaran tertinggal, kemampuan berfikir yang tidak maksimal dan sebagainya," tegasnya.

Sehingga, kalau sudah seperti itu lanjutnya, akan menimbulkan efek kurang baik bagi para santri sendiri.

Baca Juga

Rakyat Probolinggo Pasuruan Dapat Pesan Penting Dari Ketum PKB Melalui Faisol Riza, Berikut Pesannya

"Akibatnya, remaja ini akan menjadi malas-malasan, lesu, tidak bersemangat, hal ini tentu saja mempengaruhi masa depan nya jika tidak segera ditindaklanjuti," pungkasnya.(*)

Editor : Ahmad Hilmiddin