get app
inews
Aa Text
Read Next : Ini Tampang Pria Diduga Pemerkosa dan Pembunuh Gadis Penjual Gorengan 

Tersangka Pembunuh Gadis Penjual Gorengan Ternyata Residivis Pencabulan, Profesi Sopir dan Kuli

Selasa, 17 September 2024 | 14:53 WIB
header img
Ini tampang pembunuh dan pemerkosa gadis penjual gorengan di Padang Pariaman, Sumbar. Foto: Ist

PADANG PARIAMAN, iNewsProbolinggo.id - Fakta baru terungkap dalam kasus pemerkosaan dan pembunuhan gadis penjual gorengan di Guguk Kayu Tanam, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatra Barat. Tersangka, Indra Septiarman alias IS (26), ternyata adalah seorang residivis yang sebelumnya terlibat kasus pencabulan.

Ketua Kampung Pasa Galombang Kayu Tanam, Desi Novita, mengungkapkan bahwa tersangka IS sehari-harinya bekerja sebagai sopir dan kuli bangunan.

"IS pernah ditahan di Lapas Anak sebelumnya," ujarnya pada Selasa (17/9/2024).

Desi Novita juga menambahkan bahwa IS dikenal cukup nakal, dan dia serta warga setempat berharap IS segera menyerahkan diri ke pihak berwajib.

"Harapan kami adalah agar IS segera menyerahkan diri kepada aparat," katanya.

Saat ini, perburuan terhadap IS masih berlangsung, dibantu oleh warga. Ini sudah memasuki hari kesembilan sejak penemuan mayat korban yang terkubur telanjang dengan tangan terikat pada Minggu (8/9/2024).

Sebelumnya, polisi telah menetapkan Indra Septiarman alias IS (26) sebagai tersangka dalam kasus pembunuhan dan pemerkosaan gadis penjual gorengan di Kabupaten Padang Pariaman, Sumatra Barat.

Kasatreskrim Polres Padang Pariaman, Iptu AA Reggy, mengatakan bahwa petugas masih terus mencari pelaku dengan bantuan warga dan anjing pelacak.

"Pelaku sudah ditetapkan sebagai tersangka berdasarkan hasil penyelidikan, pemeriksaan saksi, serta bukti yang ditemukan di lokasi kejadian," ujar Iptu AA Reggy pada Senin (16/9/2024).
 

Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut