PROBOLINGGO, iNewsProbolinggo.id - Baru-baru ini Partai Golongan Karya melakukan pleno sebelum menentukan ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Probolinggo. Ada empat nama yang diusulkan untuk bisa menjadi ketua dewan.
Keempatnya adalah Oka Mahendra Jati Kusuma, H. Wahid Nurahman, Bambang Rubianto, serta Joko Wahyudi. Dari keempat nama itu banyak bermunculan komentar siapa yang pantas menjadi ketua.
Salah satunya yang diutarakan tokoh masyarakat sekaligus pemerhati politik Kabupaten Probolinggo Moh. Khairi. Saat dikonfirmasi Khairi dengan tegas menjawab tentunya keempatnya yang diusulkan merupakan kader terbaik dari partai Golkar.
Namun jika ditanya siapakah yang dinilai cukup mempuni menjadi pimpinan dewan, maka jawabannya adalah H. Wahid Nurahman. Pengalamannya di kancah politik tidak perlu diragukan lagi.
"H. Wahid kader senior memang layak jadi ketua DPRD, namun bukan beranti yang lain tidak layak. Hanya saja menurut saya pengalamannya sudah tidak perlu diragukan lagi," ucapnya, Minggu (28/7/2024)
Sebagai kader senior, lanjut Khairi, Wahid sangat mengerti bagaimana memperjuangkan Golkar di Kabupaten Probolinggo dari awal. Makanya ketika menjadi tim pemenang partai Golkar Jawa Timur, Wahid cukup sukses mengantar partai Golkar menang di sejumlah wilayah di Jatim.
"H. Wahid sosok yang dekat dengan banyak kalangan, loyal dan royal, mengerti dan faham anggaran," katanya.
Namun itu hanya merupakan pandangannya dan penilaian dirinya terhadap kinerjanya saja, sehingga keputusan tetap ada internal partai.
"Yang lebih tahu secara mendalam itu adalah internal partai, itu semua hanya pandangan saya saja," ucapnya.
Diketahui, sosok Wahid turut menjadi perbincangan sejumlah tokoh agama, salah satunya KH. Hafidzul Ahkam. Menurutnya, Golkar sebagai partai yang punya sejarah panjang tidak akan keliru memilih empat kandidat tersebut, dimana salah satunya ada nama Wahid.
Dimana Wahid merupakan sosok senior atau sesepuh dalam kader partai Golkar. Dengan begitu, dirinya merupakan calon yang mumpuni, tegas, lugas dan penuh loyalitas.
"H. Wahid merupakan sosok senior dalam kader Golkar, yang mampu merangkul semua kalangan, berpengalaman dan loyal terhadap partai," kata, khodimul majlis Syubbanul Muslimin itu.
Hal senada diutarakan KH. Syamsul Arifin atau Lora Arif. Pimpinan majlis Al - Wali itu berpendapat jika pemiluhan empat kandidat termasuk H. Wahid salah satu kandidat menunjukkan kepercayaan partai terhadap kapasitas dan pengalaman kandidat tersebut.
"H. Wahid itu politisi senior, tentunya lebih banyak pengalaman dan insyaAllah sudah banyak melalui lika - liku perjuangan di dunia politik, terutama di partai Golkar," jelasnya.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait