Meski sudah mencalonkan diri sebagai anggota dewan, tidak menutup kemungkinan untuk tetap mencalonkan diri sebagai bupati Probolinggo.
"Karena untuk 2024 mendatang, Pileg (pemilihan legislatif, red) lebih dulu dari pada Pilkada. Jadi tunggu saja, perintah partai nanti seperti apa," ucapnya.
Mahdi mengaku, kalau pihaknya sudah sudah mempersiapkan dengan matang Pilkada 2024 mendatang. Gerakan demi gerakan untuk menang, disusun rapi sesuai dengan rundown yang dibuat oleh konsultan PPP.
"Untuk wakilnya, masih menunggu hasil Pileg, termasuk koalisinya. Karena proses Pilkada ini, menunggu Pileg," Ungkap Pengasuh Ponpes Ahlussunah Waljamaah, Desa Brani Kulon, Kecamatan Maron itu.
Editor : Ahmad Hilmiddin
Artikel Terkait