get app
inews
Aa Text
Read Next : Selain Asupan Makan, Progam MBG di Probolinggo Diakui Juga Mampu Menyerap Tenaga Kerja

Siswa di Pakuniran Sumringah, Program Makan Bergizi Gratis Mulai Disalurkan

Senin, 24 November 2025 | 11:36 WIB
header img
Guru SD negeri 1 pakuniran saat menyerahkan MBG kepada siswanya (foto : iNewsProbolinggo.id/Angga)

PROBOLINGGO, iNewsProbolinggo.id - Program nasional Makan Bergizi Gratis (MBG) mulai dirasakan oleh siswa-siswi di Kecamatan Pakuniran, Kabupaten Probolinggo. Penyaluran perdana yang dilakukan melalui SPPG Probolinggo Pakuniran di bawah naungan Yayasan Majelis Taklim Imadul Bilad mendapat sambutan positif dari berbagai pihak, terutama para pelajar di SD Negeri Pakuniran 1.

Keceriaan siswa tampak jelas saat mobil pembawa makanan bergizi memasuki halaman sekolah. Para siswa langsung menyambut dengan teriakan gembira. Momen tersebut menjadi tanda bahwa program ini benar-benar dinantikan oleh para pelajar.

Guru SDN Pakuniran 1 Fathol Junaidi mengatakan, Program MBG dinilai membawa dampak positif bagi lingkungan sekolah. Selain membantu pemenuhan gizi harian anak, program ini juga mendorong semangat belajar dan kehadiran siswa.

“Alhamdulillah, dengan adanya MBG ini sangat membantu anak-anak yang belum sempat sarapan di rumah. Mereka jadi lebih bersemangat belajar,” ujarnya.

Penyaluran pertama dilakukan setelah SPPG Yayasan Majelis Taklim Imadul Bilad resmi beroperasi pada Senin (24/11/2025) pagi. 

Kepala SPPG Pakuniran, Akmal Kadafi menjelaskan, bahwa peresmian tersebut turut dihadiri unsur forkopimca dan menjadi tanda dimulainya distribusi perdana.

“Hari ini kami mulai menyalurkan makanan bergizi kepada 1.000 siswa atau 17 sekolah di Kecamatan Pakuniran, sesuai ketentuan BGN bahwa peluncuran harus dimulai dengan jumlah seribu terlebih dahulu,” ungkap Akmal.

Ia menegaskan bahwa proses produksi dan distribusi dilakukan sesuai juknis, termasuk penggunaan tenaga kerja lokal sebanyak 60 persen. 

Selain itu, seluruh perizinan seperti SLHS telah dikantongi serta para pekerja yang ada telah mengikuti bimbingan teknis.

“Pekerja di SPPG sudah mengikuti bimtek. Kami juga sudah menerima pengecekan lingkungan dari dinas kesehatan dan puskesmas setempat,” tambahnya.

Sementara itu Camat Pakuniran Hasan Zainuri berharap, hadirnya SPPG ini mampu memberi dampak berkelanjutan bagi peserta didik di wilayahnya.

“Kami berharap melalui SPPG ini, pemenuhan gizi siswa di Kecamatan Pakuniran dapat meningkat sehingga anak-anak semakin bersemangat mengikuti kegiatan belajar,” Tandasnya.

Editor : Arif Ardliyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut