PROBOLINGGO, iNewsProbolinggo.id - Banyak masyarakat Desa Keben, Kecamatan Gading, Kabupaten Probolinggo mengusulkan pembangunan jamban di masing-masing rumah warga yang tidak memiliki jamban.
Usulan itu dilayangkan saat acara Musyawarah Desa (Musdes) Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes), Perubahan APBDes, dan Review Perubahan RPJMDes setempat, pada Rabu (2/10/2024).
Kepala Desa Keben Agus Yadi Santoso menjelaskan, pada pelaksanaan musdes itu, pihaknya meminta kepada perangkat desa, Badan Permusyawaratan Desa (BPD), dan tokoh masyarakat setempat untuk mencari titik urgen untuk dibangun.
Dari sekian banyaknya yang hadir, sepakat bahwa pembangunan jamban di masing-masing rumah menjadi prioritas pada pembangunan di 2025 nanti.
"Karena masih ada sebagian masyarakat yang belum memiliki jamban, sehingga ketika membuang hajat (BAB, red) masih di sungai," terangnya.
Ia berharap nantinya anggaran yang ada mampu mengcover semua kebutuhan masyarakat desa. Utamanya dalam infrastruktur yang sangat dibutuhkan.
"Harapan ke dua kami kepada masyarakat agar kita bersinergi ke depan supaya Desa Keben bisa maju dan makmur," katanya.
Disamping itu, Camat Gading Drs. M. Agus Satrio Sinung Rahardjo menjelaskan, RKPDes ini menjadi dasar pembuatan APBDes ke depan. Selain kegiatan fisik, juga ada tiga kegiatan non fisik. Mulai dari kesehatan, menuntas kemiskinan, dan peningkatan pendidikan.
"Untuk kesehatan agara bisa mengatasi stunting, kemudian untuk penanganan kemiskinan ekstrem dan pendidikan juga perlu diperhatikan," jelasnya.
Dengan bertambahnya masa jabatan kades yang awalnya 6 menjadi 8 tahun membuat bertambahnya pula Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJMDes) 2002-2030. Tambahan ini diharapkan bisa mengcover segala pembangunan yang dibutuhkan.
Editor : Arif Ardliyanto