get app
inews
Aa Read Next : DPC Sarbumusi Kabupaten Probolinggo Peringati Hari Buruh Internasional Dengan Bersholawat

Pemdes Sumber Duren Probolinggo Peringati Hari Jadi ke-214 dengan Menyantuni Anak Yatim dan Lansia

Sabtu, 02 Desember 2023 | 19:43 WIB
header img
Kepala desa sumber duren saat memberikan santunan kepada anak yatim ( foto : iNewsProbolinggo.id/didin )

PROBOLINGGO, iNewsProbolinggo.id - Pemerintah Desa Memperingati hari jadi desa sumber duren yg ke 214, milad ke-1 rutinan istiqhosah Jumat manis dan houl sesepuh Desa setempat di Masjid Nurul Iman manggisan, Desa Sumber Duren, Kecamatan Krucil, Kabupaten Probolinggo, Jum'at (1/12/2023).

Dalam kegiatan tersebut menyantuni puluhan anak yatim dan Janda lansia serta pemberian bantuan rehabilitas dua masjid yang ada di Desa Sumber Duren.

Selamatan Desa tersebut digelar dengan acara Pengajian mengadirkan Penceramah 
Habib Hasan bin Habib Muhammad Shodiq Al Hamid. Meski diguyur hujan, warga yang hadir tidak beranjak dari tempatnya untuk mengikuti rangkaian acara tersebut.

Kepala Desa Sumber Duren, Muhammad Novan Saiful Yahya mengatakan, peringatan hari jadi atau selamatan desa yang ke-214 tersebut digelar pengajian dan santunan kepada puluhan anak yatim dan janda lansia serta bantuan rehabilitas bangunan masjid yang ada di Desa Sumber Duren.

"Acara ini merupakan kegiatan yang pertama digelar karena saat ini kita mempunyai rutinan Jum'at manis dan hari ini merupakan milad ke-1 yang selalu berpindah - pindah antara masjid satu ke masjid yang lain dan hari ini puncaknya", ungkapnya.

Melihat antusias masyarakat yang sangat tinggi acara tersebut akan digelar setiap tahunnya dan diperkirakan jamaah yang hadir saat ini sekitar tiga ribu jamaah.

"Dari kegiatan ini, kami akan mengevaluasi dan selalu berbenah agar kedepannya lebih meriah lagi", ucap Kepala Desa muda tersebut.

Sementara, Habib Hasan bin Habib Muhammad Shodiq Al Hamid sangat mengapresiasi atas kegiatan Pengajian tersebut pasalnya selamatan desa harus digelar dengan kegiatan yang positif yang di ridhoi Allah SWT.

"Ini yang disebut acara tasyakuran, acara tasyakuran itu bukan di isi dengan dangdutan, orkesan atau kegiatan yang berbau maksiat itu bukan selamatan tapi itu mengotori desa. Kegiatan ini adalah jalan untuk menjadikan desa ini aman dan desa yang selamat", ungkapnya.

Ia berharap kegiatan Selamatan di Desa Sumber Duren tersebut menjadi contoh bagi desa - desa yang lain, bahwa selamatan harus dengan ridho Allah yaitu dengan cara beribadah kepada Allah SWT.

Editor : Ahmad Hilmiddin

Follow Berita iNews Probolinggo di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut