PROBOLINGGO, iNewsProbolinggoo.id - Gili Ketapang adalah sebuah pulau kecil yang terletak di Selat Madura, tepatnya 8 km di lepas pantai utara Probolinggo, Jawa Timur. Pulau ini memiliki luas sekitar 12,5 hektar dan dihuni oleh sekitar 7.600 jiwa.
Gili Ketapang dikenal sebagai salah satu destinasi wisata bahari terindah di Jawa Timur. Keindahan bawah lautnya menjadi daya tarik utama pulau ini. Terumbu karang yang masih terjaga dan berbagai macam ikan hias yang berwarna-warni menjadi pemandangan yang menakjubkan bagi para wisatawan.
Terumbu karang di Gili Ketapang terdiri dari berbagai macam jenis, termasuk karang keras, karang lunak, dan karang mati. Karang-karang ini menjadi rumah bagi berbagai macam ikan hias, seperti ikan badut, ikan pari, ikan nemo, dan ikan baronang. Selain itu, terdapat juga berbagai macam makhluk laut lainnya, seperti penyu, kepiting, dan udang.
Gili Ketapang, Under Water
Keindahan bawah laut Gili Ketapang dapat dinikmati dengan snorkeling atau diving. Snorkeling adalah aktivitas yang lebih mudah dan dapat dilakukan oleh siapa saja, termasuk anak-anak dan orang dewasa yang tidak bisa berenang. Diving adalah aktivitas yang lebih menantang dan membutuhkan keterampilan khusus.
Selain snorkeling dan diving, wisatawan juga dapat melakukan berbagai aktivitas lain di Gili Ketapang, seperti:
- Berenang
- Berjemur
- Bersantai di pantai
- Memancing
- Menjelajahi pulau
Untuk menuju Gili Ketapang, wisatawan dapat berangkat dari Pelabuhan Tanjung Tembaga Barat Probolinggo. Perjalanan dengan kapal feri memakan waktu sekitar 30 menit. Harga tiket kapal feri pulang pergi adalah Rp. 20.000 per orang.
Berikut adalah beberapa tips untuk berkunjung ke Gili Ketapang:
- Bawalah perlengkapan snorkeling, seperti masker, snorkel, dan pelampung.
- Kenakan pakaian yang nyaman dan menyerap keringat.
- Gunakan tabir surya untuk melindungi kulit dari sinar matahari.
- Bawalah makanan dan minuman secukupnya.
Gili Ketapang adalah destinasi wisata yang cocok untuk Anda yang ingin menikmati keindahan bawah laut Indonesia. Dengan keindahannya, Gili Ketapang tidak kalah dengan destinasi wisata bahari lainnya di Indonesia, seperti Raja Ampat, Labuan Bajo, atau Bunaken.
Pengembangan lebih lanjut
- Keindahan bawah laut Gili Ketapang
Keindahan bawah laut Gili Ketapang dapat dilihat dengan jelas dari permukaan air. Terumbu karang yang berwarna-warni dan ikan-ikan hias yang berenang di sekitarnya menjadi pemandangan yang sangat indah.
Salah satu spot snorkeling yang paling populer di Gili Ketapang adalah di sekitar Pulau Merah. Di sini, wisatawan dapat melihat berbagai macam ikan hias, seperti ikan badut, ikan pari, ikan nemo, dan ikan baronang. Selain itu, terdapat juga berbagai macam makhluk laut lainnya, seperti penyu, kepiting, dan udang.
- Aktivitas lain di Gili Ketapang
Selain snorkeling, wisatawan juga dapat melakukan berbagai aktivitas lain di Gili Ketapang, seperti:
- Berenang
Gili Ketapang memiliki pantai yang bersih dan airnya yang jernih. Wisatawan dapat berenang di pantai atau di sekitar Pulau Merah.
- Berjemur
Wisatawan dapat berjemur di pantai untuk menikmati sinar matahari dan udara segar.
- Bersantai di pantai
Wisatawan dapat bersantai di pantai sambil menikmati pemandangan laut yang indah.
- Memancing
Wisatawan dapat memancing di laut untuk mendapatkan ikan segar.
- Menjelajahi pulau
Wisatawan dapat menjelajahi pulau dengan berjalan kaki atau bersepeda.
Tips untuk berkunjung ke Gili Ketapang
- Bawalah perlengkapan snorkeling
Wisatawan yang ingin snorkeling harus membawa perlengkapan snorkeling, seperti masker, snorkel, dan pelampung.
- Kenakan pakaian yang nyaman
Wisatawan harus mengenakan pakaian yang nyaman dan menyerap keringat, karena cuaca di Gili Ketapang cukup panas.
- Gunakan tabir surya
Wisatawan harus menggunakan tabir surya untuk melindungi kulit dari sinar matahari.
- Bawalah makanan dan minuman secukupnya
Wisatawan harus membawa makanan dan minuman secukupnya, karena tidak ada warung atau restoran di Gili Ketapang.
Kesimpulan
Gili Ketapang adalah destinasi wisata bahari yang indah dan cocok untuk Anda yang ingin menikmati keindahan bawah laut Indonesia.
Editor : Ahmad Hilmiddin