Perang Hamas vs Israel ini membuat ketegangan semakin meningkat, sementara ada spekulasi bahwa Arab Saudi, yang sebelumnya tidak pernah mengakui Israel, mungkin akan menormalisasi hubungan sebagai bagian dari kesepakatan yang akan memberikan jaminan keamanan dari Amerika Serikat serta bantuan untuk mengembangkan program nuklir sipil.
Namun, Pangeran Mohammed bin Salman telah menegaskan melalui wawancara dengan Fox News bulan lalu bahwa isu Palestina sangat penting bagi Arab Saudi, yang juga menjadi tuan rumah situs suci umat Islam di Makkah dan Madinah. "Kita harus menyelesaikan masalah ini dan membantu meringankan penderitaan rakyat Palestina," kata Pangeran Mohammed.
Sementara fakta di balik serangan mendadak Hamas ke Israel, beberapa analis mencatat bahwa kemungkinan terjadinya normalisasi hubungan sekarang mendapat tantangan berat akibat pertempuran yang tengah berlangsung. Selain itu, Pangeran Mohammed juga telah berbicara tentang krisis ini melalui telepon dengan Presiden Mesir Abdel Fattah al-Sisi dan Raja Yordania Abdullah II.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta