MALANG, iNewsProbolinggo.id - Innalillahi, kecelakaan maut terjadi saat perayaan karnaval di Desa Kedungrejo, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, pada Minggu (24/9/2023) malam. Mobil karnaval dikabarkan menabrak 7 pejalan kaki, yang menyebabakan 1 orang tewas.
Karnaval ini digelar Pemerintah Desa Kedungrejo untuk memperingati Hari Besar Nasional 17 Agustus. Karnaval digelar sejak pukul 9 pagi hingga malam hari dengan memanfaatkan Jalan Raya Kedungrejo.
Kasatlantas Polres Malang, AKP Agnis Juwita mengatakan, kronologi kecelakaan berawal dari mobil pickup yang dikemudikan Ustadi (63) warga Desa Kedungrejo, Pakis, melaju di jalan turunan. Saat di jalanan turunan inilah beberapa orang tengah mengikuti kegiatan karnaval di depannya.
"Kendaraan jalan menurun dari timur ke barat, sesampainya di TKP lepas kendali. Yang pesertanya ini berjalan di depannya mobil itu, itu berjalan tujuh orang pejalan kaki," ucap Agnis Juwita dikonfirmasi pada Senin pagi (25/9/2023).
Ketujuh peserta karnaval itu yakni Renita Sintia Sari, Rilla Dwi Oktarisa, Andry Hermawan, Fita Sri Handayani, Muhammad Aziel Saputra, Fatma Hikmawati, dan Safrina Aurelia Andinia.
Oleh karena jarak yang terlalu dekat membuat mobil pickup yang membawa konsumsi ini menabrak para peserta karnaval lainnya, dua di antaranya merupakan balita berusia 4 dan 5 tahun.
"Karena jarak sudah dekat sehingga mobil menabrak beberapa orang di depannya, yang berakibat sdr. Renita Sintia Sari mengalami luka-luka dan meninggal dunia di TKP," ungkapnya.
Korban tewas adalah Renita Sintia Sari (14), siswi SMP Asal Desa Kedungrejo, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang. Korban meninggal di lokasi akibat menderita luka parah di bagian kepala.
Korban lain, yakni Rilla Dwi Oktarisa mengalami luka-luka dan dirawat di RS Sumber Sentosa Tumpang, sedangkan 6 pejalan kaki lainnya mengalami luka-luka dan dirawat di RSSA Kota Malang.
Saat ini, kendaraan pick up yang terlibat kecelakaan mengalami kerusakan telah diamankan polisi.
"Diduga pengemudi mobil pickup Daihatsu Grand Max N-8969-BF lepas kendali, selain itu jalanan juga menurun, dan kondisi cuaca gelap karena malam hari," tuturnya.
Pihak kepolisian masih menyelidiki peristiwa karnaval berujung maut tersebut. Beberapa saksi mata juga dimintai keterangan terkait peristiwa ini, termasuk sang sopir pickup.
Editor : Hikmatul Uyun