Penjual Bambu di Kota Probolinggo Kewalahan, Melayani Pesanan Bambu Agustusan

PROBOLINGGO, InewsProbolinggo.id - Hari Kemerdekaan Republik Indonesia (RI), yang biasa dirayakan tiap tanggal 17 Agustus, menjadi momen yang selalu dinanti para penjual bambu di Kota Probolinggo.

Itu karena, mereka bakal mendapatkan banyak pesanan bambu tidak seperti biasanya. Banyaknya pesanan bambu itu, biasanya untuk tiang bendera dan umbul-umbul.

Sukarno (60) salah satu penjual bambu di daerah Sunan Ampel, Kota Probolinggo mengaku kewalahan melayani permintaan bambu, sehingga harus menambah stok bambu

"Bulan Agustus ini memang banyak orderan bambu jenis rampal, untuk umbul-umbul dan tiang bendera. Kalau di hari biasa, kita satu truk baru habis satu bulan lebih, di bulan Agustus ini mengalami peningkatan menjadi 4 truk itu pun nggak sampai satu bulan habis," terang Sukarno.

Sukarno juga memastikan, stok bambu hingga usai hari kemerdekaan masih aman

" Stok bambu masih relatif aman, sedangkan untuk harganya sendiri kita jual Rp 8 ribu perlonjor. Karena harga ambilnya, ada kenaikan di bulan Agustus ini, tapi nggak seberapa," imbuhnya.

Selain umbul-umbul atau bendera merah putih, masyarakat Indonesia biasanya menghias setiap lingkungan, dengan cat warna dan lampu hias. Serta, melakukan tasyakuran atas kemerdekaan Indonesia.

Editor : Ahmad Hilmiddin