PROBOLINGGO, iNewsProbolinggo.id - Achmad Syafi'i, 38, warga Desa Jorongan, Kecamatan Leces, Kabupaten Probolinggo mendatangi Mapolres Probolinggo, pada Senin (13/3/2023).
Syafi'i hendak melaporkan kondisi istrinya, yang dibawa kabur oleh tetangganya. Syafi'i diketahui sudah menjalin pernikahan bersama istrinya bernama Nurhalimah itu, selama kurang lebih 17 tahun itu. Sedangkan pria yang diduga selingkuhannya itu, bernama Tomin.
Achmad Syafi'i menceritakan, sejak melakukan akad nikah pada 2006 lalu, rumah tangganya berjalan lancar dan sangat harmonis. Keduanya pun dikaruniai dua orang anak, yakni Naufal Faulana Afiq Maulana Amaly dan Suafiq Mirza Ahmad.
Namun sejak tiga bulan terakhir, hubungannya dengan sang istri mulai merenggang, dan sering bertengkar. Bahkan, istrinya tidak jarang meminta cerai kepada Syafi'i.
"Tapi tidak saya tanggapi, karena saya tetap ingin membina rumah tangga dengan istri saya, apalagi sudah ada anak," terangnya.
Ditengah kerenggangan hubungan rumah tangganya, Syafi'i mendapatkan informasi bahwa istrinya berselingkuh dengan tetangganya, Tomin. Tidak sedikit pula yang melihat Tomin sering bertemu diam-diam, dengan istrinya. Apalagi, saat istrinya pergi ke pasar di hari Sabtu dan Minggu.
Mendapat informasi itu, Syafi'i mencoba mengecek ponsel istrinya. Syafi'i kaget ketika melihat video istrinya keluar bersama Tomin dari salah satu apotik, serta video berpelukan antara istrinya dan Tomin.
"Hanya video itu mas, kalau chatingannya sudah dihapus semua di hp istri saya. Saya ceknya awal bulan Maret, di hari Rabu (1/3/2023)," jelasnya.
Mendapati itu, Syafi'i langsung bertanya kepada sang istri. Bukannya menjawab atau mengklarifikasi pertanyaan dari suami, sang istri justru keluar rumah, dan meminta Syafi'i tidak lagi mengganggu urusannya.
"Saat itu langsung kabur bersama selingkuhannya, informasi yang saya terima, mereka kabur ke Bondowoso,"tuturnya.
Diketahui, istri Syafi'i tidak lagi tinggal di rumahnya. Nurhalimah pulang ke rumahnya sendiri, yang berjarak 2 kilometer dari rumah Syafi'i. Insiden perselingkuhan tersebut, membuat Nurhalimah enggan tinggal serumah dengan Syafi'i.
"Saya berharap pihak kepolisian dapat menindak dengan seadil-adilnya ," harapnya.
Sementara itu, Kasi Humas Polres Probolinggo Ipda Sugeng Santoso membenarkan pengaduan tersebut.
"Pengaduannya sudah kami terima, nanti akan kami tindak lanjuti, untuk dilakukan proses penyelidikan," ujarnya.
Editor : Ahmad Hilmiddin