PROBOLINGGO,iNewsProbolinggo.id - Anang Sukrisna resmi ditetapkan sebagai Ketua Grib Jaya Kota Probolinggo, Jawa Timur. Hal itu tertera dalam surat mandat yang ditandatangani Ketua DPD GRIB Jaya Jatim Ahmad Miftachul Ulum pada Minggu (10/11/24).
Secara singkatnya, Surat Mandat Nomor .../SM/DPD/GRIB-JAYA/JATIM/XI/2024 berisi:
1. Memutuskan ANANG SUKRISNA Sebagai ketua DPC GRIB JAYA Kota Probolinggo dengan jangka waktu yang ditetapkan.
2. Memberikan wewenang penuh kepada ANANG SUKRISNA Sebagai ketua DPC GRIB JAYA Kota Probolinggo Untuk membentuk struktur kepengurusan DPC GRIB JAYA Kota Probolinggo selama waktu yang ditentukan.
3. Mengangkat dan menugaskan ANANG SUKRISNA sebagai ketua DPC GRIB JAYA Kota Probolinggo mematuhi dan melaksanakan ketentuan dan kesepakatan yang telah ditetapkan oleh DPD GRIB JAYA Jawa Timur.
4. Surat mandat ini berlaku efektif sejak tanggal 10 November 2024 s.d 01 Januari 2025, apabila dikemudian hari terdapat kesalahan ataupun kekeliruan, maka akan diadakan evaluasi pasca berakhirnya masa berlaku.
Anang Sukrisna saat ditemui di kantor Grib Jaya di Jalan Mastrip, kota Probolinggo menegaskan, terkait urusan dukungan Pilkada dirinya mengaku DPC Grib Jaya kota Probolinggo bersikap netral.
"Ormas atau LSM seyognyanya memang harus netral dalam pilkada, terkait anggota secara personal mereka punya hak untuk menentukan dukungan ke paslon siapa saja," ujar Anang.
Pria dengan sapaan akrab Haji Anang itu juga menambahkan dirinya berharap pengurus DPC Grib jaya yang lama bisa bergabung menyatukan visi misi.
Ia juga berkomitmen akan mengangkat citra Ormas di mata masyarakat.
"Intinya Ormas yang saya pimpin bisa disegani, bukan karena berlagak Preman dan tukang palak atau minta- minta , kita akan ubah citra itu dengan bersinergi bersama pemerintah baik POLRI maupun TNI, sehingga Ormas ini nantinya juga membawa kemaslahatan khususnya untuk kota Probolinggo," imbuhnya.
Sebelum Anang Sukrisna, ketua DPC Grib Jaya Kota Probolinggo di ketuai oleh Dani. Menanggapi adanya pergantian itu, ia sangat menghormati surat mandat dari DPD pembentukan DPC Grib Jaya yang baru.
"Perlu diketahui, jika ada pembentukan DPC Grib Jaya kota Probolinggo yang baru, maka kami meminta adanya surat pembubaran DPC Grib Jaya yang sampai saat ini diketuai saya (red Dani), dan saya tegaskan kami masih solid," terang Dani.
Ditanya soal ajakan bersatu dengan Grib Jaya baru, Dani dengan tegas menolak.
"Kami tidak bisa bersatu, anggota masih satu komando dengan saya, sekali lagi kami menolak untuk bersatu," tegasnya.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait