PROBOLINGGO, iNewsProbolinggo.id - Kreatifitas Syaifudin Amrullah(44), warga Kelurahan Ketapang, Kecamatan Kademangan, Kota Probolinggo ini, patut di apresiasi. Ia mampu menyulap galon bekas yang tidak terpakai, menjadi lampu hias yang cantik bernilai ekonomis.
Ide kreatif itu muncul, ketika Pemerintah Kota Probolinggo mengadakan lomba kampung hias. Akhirnya ia pun mencoba membuat ukiran bunga - bunga cantuk, berbahan dasar galon sekali pakai menggunakan alat sederhana.
"Alat untuk membuat tiruan bunga ini saya hanya menggunakan spidol sebagai konsep bentuk yang diinginkan, barulah untuk memotong saya menggunakan solder, yang ujungnya sedikit saya bengkokkan agar tidak licin ketika ditarik untuk mengukir galon," terangnya.
Berkat kelihaian dari tangan keratifnya, ia berhasil membuat sebuah pot bunga yang cantik, lengkap dengam lampu berwarnanya, sebagai hiasan cantik yang cocok diletakkan di depan teras rumah.
"Sebagai langkah terakhir, saya menggunakan cat semprot untuk pewarnanya, tidak perlu tebal, untuk mewarnai, cukup disemprot tipis - tipis saja atau transparan, supaya cahaya tetap tembus," ungkapnya.
Tidak membutuhkan waktu lama, hanya empat jam proses pembuatan, sebuah tiruan bunga mawar, bunga sepatu, bunga teratai, atau bunga samia kulkas pun, terbentuk.
Untuk mendapatkan bahan - bahan tersebut, ia mengumpulkan dari galon bekas sekali pakai dari para tetangganya.
"Daripada terbuang, bahkan menjadi limbah yang sulit terurai ya kan, apalagi itu plastik, jadi coba saja dimanfaatkan, lah kok ternyata banyak yang minat," imbuhnya.
Untuk satu buah hiasan bunga cantik itu, ia membandrol seharga 75 ribu hingga 100 ribu. "Tergantung tingkat kerumitannya saja, semakin rumit bunga yang dipesan, ya waktu pembuatannya juga lumayan cukup lama juga," tuturnya.
Amelia Wardoyo salah satu pembeli mengaku penasaran dengan lampu hias buatan milik Syaifudin ini. Menurutnya sangat cocok untuk hiasan teras rumah, ataupun hiasan untuk perkantoran.
"Saya ini kan liat dari story media sosial milik teman, terus saya liat ada lampu hias ini, jadi saya tanya - tanya, dan mencari tahu dimana pembuatannya," ucapnya.
Selain itu ketertarikannya semakin bertambah, ketika mengetahui hiasan bunga tersebut berbahan dasar dari galon bekas yang tidak terpakai.
"Menurut saya, unik ya, karena dari sampah, bisa jadi hiasan cantik seperti ini, cocok sekali kalau ditaru di sudut ruangan sebagai hiasan," tandasnya.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait