85 Jamaah Maulid Tewas Terkena Bom, Presiden Perintahkan Penyelidikan Menyeluruh

Rahman Asmardika
Presiden Nigeria, Bola Tinubu pun memerintahkan penyelidikan menyeluruh ledakan bom. Foto: pmnewsnigeria

JAKARTA, iNewsProbolinggo.id - Sebanyak 85 jamaah Maulid termasuk para ibu-ibu dan anak-anak tewas setelah serangan bom terjadi dengan pesawat tak berawak militer yang terjadi pada hari Selasa (5/12/2023) akhir pekan lalu di Kaduna utara.

Presiden Nigeria, Bola Tinubu pun memerintahkan penyelidikan menyeluruh. Kejadian ini merupakan insiden terbaru di mana warga sipil menjadi korban.

Militer Nigeria, dengan dukungan dari Amerika Serikat (AS), Inggris, dan sekutu non-Barat lainnya, tengah terlibat dalam perang panjang melawan pemberontak Islam di wilayah timur laut. Mereka juga telah melakukan serangan udara yang mematikan di bagian lain negara.

Kaduna, yang berjarak 163 km dari ibu kota Abuja, merupakan salah satu negara bagian di barat laut dan tengah utara yang menghadapi permasalahan penculikan untuk tebusan dan pembunuhan oleh geng bersenjata. Sebagai respons terhadap geng bersenjata ini, pasukan keamanan telah melakukan serangan udara.

Badan Manajemen Darurat Nasional melaporkan bahwa setidaknya 85 orang tewas dalam serangan tersebut, sementara 66 lainnya mengalami luka-luka. Ini merupakan konfirmasi resmi pertama mengenai jumlah korban.

Editor : Vitrianda Hilba Siregar

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network