PROBOLINGGO, iNewsProbolinggo.id - Polemik seleksi direksi PDAM Kota Probolinggo yang terendus aroma nepotisme, tampaknya belum juga berakhir. Pasalnya, Komisi II berencana memanggil semua pihak untuk dimintai keterangan.
Hal itu diungkapkan Ketua Komisi II DPRD Kota Probolinggo, Muklas Kurniawan, Senin, (30/10/2023).
"Kebetulan Perusahaan Umum Daerah ( Perumda) PDAM merupakan salah satu mitra Komisi II, kami sudah mendengar informasi terkait polemik perekrutan direksi dari masyarakat termasuk LSM serta teman-teman media,"terangnya.
"Masalah ini menjadi atensi, bisa jadi kita akan meminta keterangan melalui Rapat Dengar Pendapat ( RDP) kepada pihak terkait termasuk panitia seleksi (Pansel) maupun direktur terpilih,"jelas Muklas.
Setidaknya di RDP nantinya bisa menjadi terang benderang dan transparan, biar masyarakat mengetahui secara utuh terkait prosesnya. Mulai dari tahapan pengumuman, proses, hingga finalisasi di lantiknya direktur yang baru.
Dikarenakan mulai perekrutan seleksi hingga terpilihnya direksi yang baru, tidak ada pemberitahuan secara tertulis ke Komisi II. Hal tersebut, menjadi pintu masuk bagi DPRD selaku mitra untuk mempertanyakan tahapan seleksi sesuai Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 2 Tahun 2007 ataupun ada koverensi aturan yang baru.
Sebelumnya ketua komisi I DPRD Kota Probolinggo, Drs. Mohammad Jalal menanggapi adanya kabar nepotisme di seleksi perekrutan direksi PDAM.
"Direktur PDAM Kota Probolinggo, Indra Sovia Jalal lolos seleksi berdasarkan penilaian obyektif dari panitia seleksi (Pansel), jadi tidak benar jika ada dugaan adanya Nepotisme," tegasnya.
Editor : Ahmad Hilmiddin
Artikel Terkait
