PROBOLINGGO, iNewsProbolinggo.id - Masyarakat Desa Matekan, Kecamatan Besuk, Kabupaten Probolinggo melakukan pawai obor di malam satu suro atau 1 Muharram. Momen tersebut, turut dimanfaat Kepala Desa Matekan, untuk bagi-bagi uang santunan.
Masyarakat memulai acara, dengan berkumpul di halaman Masjid Darul Muttaqin, Dusun Utara Matekan sekitar pukul 19.00 WIB, Selasa 18/07/2023 malam. Mereka kemudian menyalakan obor bersama-sama, dan diikuti pembacaan doa.
Setelahnya Kepala Desa Matekan, Danny Dilla Arifin bersama istri, melepas pawai obor yang diikuti oleh kalangan anak-anak, remaja hingga orang dewasa tersebut. Kades Matekan, melepas pawai obor dengan cara yang unik, yakni menghidupkan obor miliknya lalu mengangkatnya.
Usai dilepas, peserta pawai obor kemudian mengelilingi Desa Matekan dengan menempuh jarak kurang lebih 1 kilometer. Gema dzikir, doa dan Sholawat, terus dikumandangkan selama pawai obor berlangsung. Pawai obor berakhir, di lokasi awal pemberangkatan.
Kepala Desa Matekan, Danny Dilla Arifin mengatakan, pawai obor diikuti oleh segala lapisan masyarakat. Mulai santri, siswa sekolah, masyarakat, hingga perangkat desa, turut serta dalam acara tersebut.
Danny menyebut, kalau ia sengaja membagi-bagikan uang santunan kepada anak-anak peserta pawai, agar mereka lebih semangat dalam memperingati malam satu suro atau 1 Muharram.
"Semoga lewat kegiatan ini, bisa memberi keberkahan dan manfaat yang positif bagi masyarakat Desa Matekan,"harapnya.
Senada disampaikan panitia pawai obor, Nurlaili. Adanya pawai obor bertujuan memeriahkan malam satu suro atau 1 Muharram.
"Jadi tidak hanya tahun baru masehi yang dimeriahkan, tahun baru hijriah juga dimeriahkan. Tentunya tidak lepas dari sholawat dan doa,"ungkapnya.
Pawai obor kali ini, sebutnya, menjadi bahan evaluasi dalam mengadakan kegiatan selanjutnya. Yakni untuk momen yang sama, peringatan 1 Muharram.
Sementara Abdul Aziz, salah seorang warga Matekan, merespon positif adanya pawai obor tersebut. Di mana acara pawai obor, mendapatkan dukungan penuh dari pemerintah desa. Ia berharap, acara yang sama bisa digelar di tahun depan, dengan kemasan acara yang lebih meriah.
"Alhamdulillah, semuanya senang dan sangat antusias sekali. Semoga tahun depan bisa diadakan lagi, dan lebih meriah,"ungkapnya.
Editor : Ahmad Hilmiddin
Artikel Terkait
