"Kita memberikan stimulus khususnya kepada ibu hamil dan balita supaya ada kesadaran untuk hadir dan berpartispasi, mengikuti posyandu dalam meningkatkan kesehatan masyarakat. Terutama ibu hamil dan balita, sehingga bisa mencegah adanya stunting di desa kami", ungkapnya.
Ia berharap, kegiatan posyandu tersebut bisa menjadi tolak ukur dalam meningkatkan dan mengembangkan kesehatan masyarakat Desa Alasnyiur.
Sementara Bagian Promosi Kesehatan Puskesmas Bago, Cahaya Rizki mengatakan, kegiatan posyandu memang rutin dilaksanakan setiap bulan. Namun kali ini, ada inovasi - inovasi yang dilakukan diantaranya ibu hamil dan balita dijemput menggunakan tayo hingga pemberian doorprize.
"Semua itu dilakukan untuk meningkatkan kehadiran balita dan ibu hamil hadir, dalam kegiatan posyandu serta meningkatkan pelayanan di Desa Alasnyiur ini", ungkapnya.
Pihaknya berharap, Puskesmas Bago bersama Pemerintah Desa Alasnyiur bisa terus bersinergi untuk terus meningkatkan, kegiatan - kegiatan dan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
Editor : Ahmad Hilmiddin
Artikel Terkait