"Ini ada 32 ikan yang dilombakan, pemiliknya merupakan pelajar dari tingkat SD sampai SLTA, yang datang dari 7 desa. Tiga diantaranya, Desa Pondokelor, Taman, Randumerak, Semberejo," katanya.
Tulus menjelaskan, kalau kegiatan tersebut merupakan bentuk usaha dari pihaknya, untuk mengalihkan hobi para pelajar khususnya pelajar yang masih anak-anak, untuk berkegiatan melihara Ikan Channa dari pada bermain game.
Dengan harapan dapat membentuk mental pemuda, agar bisa belajar lebih serius mengenai tata cara memelihara dan merawat Ikan Channa dengan baik. Sehingga hobi tersebut, dapat menghasilkan pundi-pundi uang.
"Ini bentuk usaha kita, agar para pelajar ini punya kegiatan yang bergerak dan positif, kalau bermain game ini kan pekerjaan yang tidak bergerak," ucapnya.
Editor : Ahmad Hilmiddin
Artikel Terkait
