Sembilan Ribu Lebih Warga Probolinggo Antri Operasi Katarak

Zainul Rifan
Talk Show Kesehatan Mata beberapa waktu lalu

PROBOLINGGO, iNewsProbolinggo.id - Masyarakat Kabupaten Probolinggo mulai menunjukan kesadarannya, untuk menjaga kesehatan mata. Terbukti di tahun 2022, sudah ada 613 orang yang telah melakukan operasi katarak.

Namun jumlah itu, tidak sebanding dengan antusias masyarakat yang hingga saat ini sudah ada sekitar 9.989 orang, mengantri untuk dilakukan operasi katarak.

Hak itu diutarakan Direktur Yayasan Paramitra Asiah Sugianti, pada Sabtu (31/12/2022). Asiah mengatakan, antrian tersebut disebabkan adanya aturan dari Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) yang membatasi, jumlah pasien operasi katarak setiap tahunnya.

Hal itu, membuat banyaknya antrian pasien yang hendak melakukan operasi katarak. Seiring dengan banyaknya pendaftar dan juga banyaknya masyarakat, yang usianya bertambah.

"Ini sudah saatnya menjadi pemikiran bersama, baik pemerintah dan swasta. Sehingga mampu merespon dan mengulurkan tangan untuk bisa membantu menjalankan progam swadaya agar semua pasien katarak bisa dilakukan operasi," terangnya.

Menurutnya, percuma jika progam bagus tidak berkelanjutan. Maka dari itu, perlu dibangun bersama agar progam yang dijalankan sejak tahun 2018 berjalan dengan baik. Seiring dengan bertambahnya, jumlah masyarakat yang dilakukan screening.

"Kalau untuk data di kami, masyarakat yang dilakukan screening itu sekitar 30 ribu, untuk siswa sekitar 12 ribu. Kemudian yang mendapat support kacamata sebanyak 898 orang" ucapnya.

Disamping itu, Bendahara Komite Mata Daerah (Komada) Kabupaten Probolinggo, Wiwik Yuliati turut membenarkan, peningkatan kesadaran masyarakat terhadap kesehatan mata. 

Dibuktikan dengan banyaknya desa sehat mata yang bermunculan, mereka tidak takut untuk diajak ke rumah sakit untuk memeriksakan matanya. Kader yang berperan penting untuk ini, sulit menyadarkan mereka untuk mau dioperasi

"Kami selalu berkolaborasi dengan stakeholder terkait untuk melakukan bakti sosial katarak. Termasuk bekerjasama untuk mengadakan pelatihan baik dari dokter, dan perawat puskesmas untuk kesehatan mata," ujarnya.

Editor : Ahmad Hilmiddin

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network