Syubbanul Muslimin Makin Mendunia, Gus Hafidz : Kita Harus Menguasai Multimedia

Abd. Wahid
Majlis Syubbanul Muslimin dari hanya 40 orang hingga tembus ke puluhan ribu jamaah. (Dok. SM Multimedia)

Dari hanya sekadar titip file video itu, ternyata respons positif masyarakat terus bermunculan. Melihat hal tersebut, akhirnya pada tahun 2016, YouTube channel yang bernama Majelis Syubbanul Muslimin itu dikembangkan. Mulai penambahan kamera, lensa, peralatan untuk editing video, dan peralatan pendukung lainnya.

Lalu, Gus Hafidz juga membeli sebuah CPU seharga Rp 70 juta untuk mendukung editing video. Termasuk perlengkapan mobile live berupa komputer untuk live streaming seharga Rp 60 juta.

“Kalau dikalkulasi peralatan multimedia ini biaya yang dikeluarkan sudah ratusan juta, Alhamdulillah subscriber channel YouTube sudah mencapai banyak juga,” ungkapnya.

Sejauh ini jumlah personel yang tergabung dalam keseluruhan tim Majelis Ta’lim dan Salawat Syubbanul Muslimin sekitar 450 sampai 500 orang. Mereka terbagi dalam sejumlah tim. Di antaranya, tim sound system dan panggung, tim dekorasi, tim keamanan, tim patwal, tim kesehatan, hingga tim montir yang siap membantu jika ada kendaraan jamaah yang bermasalah.

“Semuanya adalah relawan. Di dalamnya juga ada tim hadrah, sebanyak 28 orang. Kami juga memiliki tim koperasi yang mengelola Syubband Shop. Koperasi ini termasuk yang membantu pendanaan kami. Dalam waktu satu tahun, pendapatan bersihnya bisa mencapai Rp 200 juta bahkan lebih. Dan semua yang kami lakukan ini adalah dari santri untuk negeri,” pungkasnya.

Editor : Ahmad Hilmiddin

Sebelumnya
Halaman : 1 2 3 4 5

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network