Memahami Pola Pikir Gus Yahya dalam Kasus Mardani H Maming yang Kesandung Kasus KPK

Opini
Gus Yahya Ketua PBNU. (Foto : Wahied/iNews.id)

Sahabat Nahrowi saat menjadi menteri dan DPR-RI jiwa raganya untuk kemakmuran kader NU, Lembaga orang NU bahkan tokoh tokoh NU mendapatkan manisnya, namun apa yang dilakukan oleh kader NU baik yang di lembaga eksekutif, legislatif bahkan partai yang dulu menaunginya.

Mulai dari sini seharusnya siapapun anda yang memproklamasikan diri sebagai kader NU jangan munafik atas apa yg dilakukan oleh kader NU baik untuk kemajuan organisasi mapun untuk kemakmuran warga organisasi. Siapapun yang memiliki jabatan berpotensi untuk kena masalah hukum, maka jika ada yang kena masalah hukum mungkin dia khilaf atau lainnya, namun dia tetap kader kita, yang tetap harus kita SUPPORT secara elegan. 

Kita terlalu lebay dan ambil untung kepada setiap kader yang memiliki jabatan politik, karena kita sanjung sanjung, kita exploitasi bahkan kita minta bantuan. Namun setelah kena kasus tidak ada perhatian, pembelaan atau apresiasi yang memberikan SUPPORT pada mereka.

Organisasi mengajarkan kita untuk tidak munafik, penuh kejujuran dan saling menolong sesama teman. Namun pelajaran berharga itu rasanya tidak ada yang mau melakukan saat saudara dan sahabat kita mengalami kesusahan. 

Editor : Ahmad Hilmiddin

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network