DLH Kota Probolinggo: Sampah di Batas Wilayah Banyak Berasal dari Kabupaten

PROBOLINGGO, iNewsProbolinggo.id - Tumpukan sampah di beberapa titik perbatasan Kota Probolinggo ternyata sebagian besar berasal dari luar kota, khususnya dari wilayah Kabupaten Probolinggo. Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Probolinggo, Retno Wandansari, saat menanggapi laporan warga soal sampah yang menumpuk di perbatasan.

"Di wilayah perbatasan memang sering ada tumpukan sampah, dan sebagian besar yang buang berasal dari kabupaten," ujar Retno, Selasa (22/7/2025).

Baca Juga

Perbaikan Pipa Rampung, Perumdam Probolinggo Mulai Normalisasi Aliran Air

Beberapa titik perbatasan yang kerap menjadi tempat pembuangan sampah liar antara lain TPS di TWSL, yang berada di perbatasan Kelurahan Mangunharjo dan Desa Pabean, kemudian di sekitar Makam Perumahan Kopian Barat, dan di perbatasan Kelurahan Ketapang dengan Desa Pesisir. Salah satu yang paling parah adalah di perbatasan antara Kelurahan Triwung Kidul dan Desa Jangur, Kecamatan Sumberasih, dengan panjang tumpukan sampah mencapai sekitar 10 meter.

"Lokasi di Triwung Kidul dan Jangur sudah kami tinjau langsung ke lapangan," ucapnya.

Menurut Retno, posisi wilayah kota yang berada di sisi timur perbatasan membuatnya sering jadi sasaran pembuangan sampah dari warga kabupaten. Hal ini menambah beban pengelolaan sampah di dalam kota.

Baca Juga

Jembatan Pipa Air Bocor, Suplai Air Bersih ke Kota Probolinggo Terganggu

"Masalah seperti ini bukan hanya terjadi di satu titik saja. Hampir semua wilayah perbatasan mengalami hal serupa, seperti di Kopian Barat dan TWSL," tambahnya.

Sebagai langkah awal, DLH Kota Probolinggo telah berkoordinasi dengan pihak kelurahan terkait. Harapannya, pembersihan bisa segera dilakukan.

“Kami sudah berkoordinasi, dan semoga proses pembersihan bisa dimulai besok,” tutup Retno.

Editor : Arif Ardliyanto