Pendaftaran Ketua KONI Kota Probolinggo Diundur, Calon Pendaftar Sebut Penyelenggara Tak Profesional

PROBOLINGGO,iNewsProbolinggo.id - Perebutan posisi Ketua KONI kota Probolinggo semakin menghangat, beberapa nama tokoh Politik dikabarkan akan mencalonkan diri di bursa pemilihan ketua KONI.

Selain itu, mantan Sekretaris Generasi Muda (GM) GRIB Jaya Jawa Timur, Ahmad Sumedi juga ingin masuk dalam bursa pemilihan ketua KONI. Selasa ( 4/02/24) siang.
Ia datang bersama pendukungnya membawa berkas lengkap untuk kepentingan pendaftaran calon ketua KONI kota Probolinggo.

Baca Juga

LIRA Kota Probolinggo Dukung Habib Hadi Jadi Ketua KONI, Ini Alasanya!

Namun sayangnya, setelah tiba di kantor sekretariat KONI kota probolinggo di jalan mastrip , kecamatan kedopok, Ahmad Sumedi kecewa, sebab pengambilan formulir pemilihan ketua KONI baru digelar pada rabu 5 hingga 11 februari 2024.

"Jadi kedatangan saya kesini untuk mengambil formulir pendaftaran calon ketua KONI, namun menurut salah satu panitia penyelenggara belum siap, dari sini saya menilai panitia penyelenggara kurang profesional," terang Ahmad

Tak hanya itu Ahmad Sumedi mengingatkan kepada penyelenggara jangan sampai pemilihan ini menjadi ajang permainan balas budi politik.

Baca Juga

Tersandung Sabu, KONI Jatim Nonaktifkan Jabatan Rahadian Juniardi Dari Ketua Koni Kota Probolinggo

"Panitia penyelenggara harus tegas dalam pemerimaan calon ketua KONI sesuai syarat yang berlaku diantaranya bakal ketua KONI tidak pernah berurusan dengan hukum, apalagi terkait korupsi dikarenakan anggaran KONI di kota Probolinggo ini besar  jangan sampai anggaran tersebut disalahgunakan nantinya," tegasnya.

Sementara Plt ketua Koni Kota Probolinggo, Imanto mengatakan pengambilan formulir pendaftaran calon ketua KONI memang dijadwal mundur karena alasan pembenahan persyaratan bagi calon.

"Kami hanya membenahi persyaratan dan tanggal saja, tidak merubah persyaratan umum yang sudah ada.Pengambilan formulir dimulai tanggal 5 hingga 11 februari dan pengembalian formulir pada tanggal 12 - 13 februari jadi para calon masih ada waktu membenahi persyaratan yang dirasa kurang," jelasnya.

Editor : Arif Ardliyanto