Desa Gununggeni Mantapkan Perencanaan Melalui Musdes, Termasuk Penerima BLT Ekstrem

PROBOLINGGO, iNewsProbolinggo.id - Pemerintah Desa Gununggeni, Kecamatan Banyuanyar, Kabupaten Probolinggo menggelar Musyawarah Desa (Musdes) tentang jumlah penerimaan Bantuan Langsung Tunai (BLT) ekstrem tahun 2025.

Selain itu, pada Musdes yang digelar Kamis (30/1/2025) bersama Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Perangkat dan Masyarakat itu juga berkaitan dengan usulan pengaspalan jalan dan penanganan stunting. 

Baca Juga

Penetapan Penerima Manfaat BLT DD di Banyuanyar Tengah Probolinggo Menurun Drastis

Kepala Desa Gununggeni Puryadi mengatakan, jika pada musdes ini banyak diusulkan selain tiga tersebut. Meliputi, pelayanan kesehatan, pendidikan, serta pembangunan yang menyeluruh.

Hanya saja pihaknya tidak bisa membangun seluruhnya secara serentak, mengingat wilayah Desa Gununggeni sangat luas, sementara anggaran hanya terbatas.

"Jadi kita perlu juga bekerjasama dengan anggota dewan dan minta poker atau jasmas di sana. Baik itu anggaran kabupaten ataupun anggaran provinsi," katanya, Jum'at (31/1/2025)

Karena itu, dirinya selaku kepala desa meminta maaf kepada masyarakat karena belum bisa membangun seluruhnya secara serentak.

"Tapi kami akan usahakan untuk membangun secara bertahap dan merata," ucapnya.

Sementara itu Camat Banyuanyar Hudan Kurniawan menjelaskan, jika musdes tersebut merupakan syarat utama desa dalam merencanakan sesuatu di tahun 2025 mendatang. Sehingga perlu setiap desa melakukan musdes perencanaan.

Baca Juga

Musdes Penetapan BLT DD di Tarokan Probolinggo, Dilakukan Lebih Awal

Pada acara musdes di Desa Gununggeni sudah terpenuhi syarat-syaratnya. Sehingga dapat dikatakan sah penyusunan perencanaan di tahun 2025 mendatang.

"Untuk BLT ekstrem tadi ada pengurangan dan pengurangan ini menunjukan bahwa ada peningkatan kesehatan di desa," paparnya.

Editor : Arif Ardliyanto