get app
inews
Aa Read Next : Buntut Bendera Hilang, Dua Perguruan Silat di Probolinggo Sepakati Ikrar Damai di Polres Probolinggo

Saling Ejek di Medsos, Dua Perguruan Pencak Silat di Probolinggo Terlibat Bentrok

Senin, 28 Oktober 2024 | 14:07 WIB
header img
Kedua pihak perguruan pencak silat yang terlibat bentrok, diamankan di Polsek Dringu, untuk perjanjian damai, pasca bentrok (FOTO: Raphel/iNewsProbolinggo.id)

PROBOLINGGO, iNewsProbolinggo.id - Dua perguruan pencak silat di Probolinggo terlibat bentrok, pada sabtu (26/10/2024) malam, di Jalan Deandles, Dusun Tambak Pesisir, Desa Pabean, Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo. disinyalir penyebab bentrok karena saling ejek di media sosial TikTok.

Kasi Humas Polres Probolinggo, Iptu Merdhania Pravita Shanty mengatakan, akibat bentrokan itu, dua orang mengalami luka.

Bentrokan antar dua perguruan silat itu, bermula ketika ada video yang beredar di media sosial, yang berisi mengejek salah satu kelompok.

"Kemudian, salah satu kelompok mendatangi markas kelompok yang mengejek tersebut dengan maksud klarifikasi." Terangnya, pada senin (28/10/2024) siang.

Namun ketika kelompok tersebut pulang, usai mengklarifikasi, diluar rumah ternyata ada kelompok yang bersangkutan.

Alhasil bentrok pun tak dapat dihindarkan, antara dua kubu perguruan tersebut. Beruntung dalam aksi tawuran tersebut, aparat kepolisian segera mendatangi lokasi, dan membubarkan dua kubu perguruan silat tersebut.

Lalu aparat kepolisian membawa sejumlah pemuda diamankan ke Polsek Dringu, untuk dimintai keterangan. Sementara korban dirawat di klinik kesehatan.

"Pasca kejadian kami langsung memanggil kedua tokoh untuk datang ke Polsek Dringu agar permasalahan yang terjadi di media sosial dapat terselesaikan dan terjadi kesepakatan damai," ungkapnya.

Bentrok antar dua kelompok tersebut tak berlangsung lama setelah anggota Polsek Dringu tiba di lokasi. Polisi kemudian mengamankan beberapa sepeda motor diduga milik pelaku penyerangan. 

"Kami pastikan situasi dilokasi bentrokan telah kondusif dan besar harapan kami kejadian seperti ini tidak terulang kembali karena persatuan itu lebih utama untuk mewujudkan generasi Indonesia Emas." Tandasnya.

Editor : Arif Ardliyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut