get app
inews
Aa Read Next : 5 Daerah Penghasil Buah Duku Terbanyak di Indonesia Beserta manfaatnya

Viral Warga Osaka Jepang Minta Pekerja Migran Indonesia Dideportasi, bikin Gaduh dan Rusuh

Minggu, 01 September 2024 | 10:22 WIB
header img
Viral warga Osaka Jepang minta pekerja migran Indonesia dideportasi karrena bikin rusuh. Foto: X

JAKARTA, iNewsProbolinggo.id - Viral di media sosial, sejumlah pekerja migran Indonesia (PMI) di Jepang diduga telah membuat resah warga lokal. Mereka dilaporkan membentuk geng dan sering berkeliaran di jalanan.

Informasi ini pertama kali dibagikan oleh akun X @minako_satou. Dalam cuitannya, akun tersebut mengungkapkan kekhawatirannya tentang keberadaan kelompok PMI di Jepang yang mengganggu ketertiban umum.

"Beberapa PMI di Jepang membuat resah dengan membentuk geng, mengganggu ketertiban, dan menghalangi jalan," tulis akun tersebut, seperti dikutip dari iNews.id pada Minggu (1/9/2024).

Dalam cuitan yang sama, akun tersebut juga mengingatkan warga Indonesia yang tinggal di luar negeri agar tidak melakukan tindakan serupa. Hal ini dinilai dapat merusak citra Indonesia yang dikenal sebagai negara yang sopan dan ramah.

"Perilaku memalukan seperti ini sebaiknya tidak dibawa ke negara orang. Kasihan warga Indonesia lain yang taat, jadi terkena dampaknya," ujar netizen tersebut.

Cuitan ini menarik perhatian 6,1 juta pengguna X sejak dibagikan pada Jumat, 30 Agustus 2024. Aksi oknum PMI di Jepang juga menjadi bahan perbincangan di Twitter Jepang.

Banyak netizen Jepang yang menyesalkan tindakan tersebut, terutama karena dilakukan oleh orang Indonesia.

"Meski media Jepang belum meliputnya, ada laporan tentang kelompok dari Indonesia yang berkumpul di Jepang dengan membawa pisau dan mempostingnya secara online," kata netizen Jepang dengan akun X @Parsonalsecret.

Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut