Viral Foto Kiai Hasan Sepuh Genggong Tidak Terbakar, Usai Kebakaran Warung di TPI Paiton

PROBOLINGGO, iNewsProbolinggo.id - Beredar video yang menampilkan foto salah satu ulama, di Kabupaten Probolinggo yang tidak terbakar api usai terjadinya kebakaran. Foto dalam video itu, adalah Alm KH. Muhammad Hasan Bin Syamsuddin bin Qoiduddin, pendiri Pondok Pesantren Zainul Hasan Genggong.

Dalam video berdurasi 52 detik itu, terlihat foto kiai yang dikenal Kiai Hasan Sepuh Genggong, tidak terbakar meski empat warung di Tempat Pelelangan Ikan (TPI), Desa Sumberanyar, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo hangus dilalap api.

Baca Juga

Mobil Calya di Probolinggo Terbakar, Polisi Temukan Sejumlah Jerigen BBM di Dalam Mobil

Terlihat foto tersebut diletakkan di atas kursi kayu, dan menjadi tontonan warga sekitar. Foto itu terlihat bersih, seperti tidak pernah tersentuh oleh si jago merah. Padahal kaca pelindungnya pecah, dan hiasan piguranya terlibat kusam

"Bideh pancen nun mun fotonah kiai, meskeh kebakaran hangus, foto kiai sepuh tak luang, gun sebele kacanah bik beddenah," suara dalam video tersebut, menggunakan bahasa madura.

Jika diartikan dalam bahasa indonesia kurang lebih seperti ini.

Baca Juga

Toko Kasur di Probolinggo ludes Terbakar, Kerugian Ditaksir 1 Miliar

"Beda kalau fotonya kiai, kebakaran hangus, foto kiai sepuh ini tidak kenapa-napa, hanya kacanya yang pecah sama wadahnya," arti dalam bahasa indonesia.

Perangkat Desa Sumberanyar, Slamet membenarkan peristiwa tersebut. Menurut informasi yang diterimanya, usai api berhasil dipadamkan pada peristiwa kebakaran hari Rabu (5/7/2023). Warga membantu penghuni warung, untuk bersih-bersih sisa kebakaran.

Saat bersih-bersih itu, ditemukan foto kiai Hasan Sepuh Genggong yang tidak terbakar api. Padahal semua barang yang ada, termasuk bangunan warungnya ludes terbakar.

Baca Juga

Diduga Korsleting Listrik, Mobil Mewah Honda CR-V Terbakar di Jalan Raya Darmo Surabaya

"Usai ditemukan, kemarin foto itu dititipkan ke pos ikan di TPI. Tapi untuk sekarang kemana, saya kurang paham," katanya.

Diberitakan sebelumnya, empat warung di TPI Paiton dilalap si jago merah, pada Rabu (5/7/2023) sekitar pukul 08.00 WIB. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun kerugian ditaksir mencapai Rp 300 juta.

Editor : Ahmad Hilmiddin