Ini 7 Perguruan Pencak Silat Terbesar di Indonesia yang Buka Cabang hingga Luar Negeri

JAKARTA, iNewsProbolinggo.id - Sekalipun Pencak Silat belum dipertandingkan di ajang perhelatan olahraga dunia super bergengsi sekelas Olimpiade, tapi seluruh daya upaya Indonesia mendorong cabang olahraga ini dipertandingkan di perhelatan olahraga terbesar se-Asia yakni Asian Games ke-18 tentu sungguh patut diapresiasi. Indonesia selain sebagai inisiator juga tercatat menjadi juara umum.

Upaya Indonesia menduniakan Pencak Silat sebenarnya telah dimulai jauh hari. Sebelum Asian Games, Indonesia juga menginisiasi Pencak Silat dipertandingkan di tingkat regional Asia Tenggara. Jejaknya dimulai pada SEA Games ke-14 di 1987. Sejak itu hingga kini Pencak Silat menjadi salah satu cabang olahraga yang dipertandingkan antar bangsa-bangsa Asia Tenggara setiap empat tahun sekali.

Pencak silat merupakan seni bela diri asli Nusantara. Banyak perguruan silat tersebar di wilayah Indonesia. Bahkan ada sejumlah perguruan yang membuka cabang di luar negeri.

Berikut 7 perguruan pencak silat besar di Indonesia yang juga membuka cabang di luar negeri, sebagaimana dirangkum pada Rabu (5/7/2023) :

1. Tapak Suci Putera Muhammadiyah (Tapak Suci)

Perguruan Tapak Suci Putera Muhammadiyah atau Tapak Suci merupakan salah satu perguruan silat terbesar di Indonesia. Tapak Suci berdiri di Kauman Yogyakarta pada 31 Juli 1963.

Tapak Suci Putera Muhammadiyah merupakan anggota IPSI yang memiliki landasan Islam dengan bersumber di Alqran dan As-Sunnah. Perguruan ini memiliki juga beberapa cabang di luar negeri, seperti Singapura, Belanda, Jerman, Austria, dan Mesir.

2. Pagar Nusa

Pagar Nusa atau Ikatan Pencak Silat Nahdlatul Ulama (IPS NU) merupakan salah satu perguruan pencak silat terbesar di Indonesia. Pagar Nusa berdiri di Kediri, Jawa Timur pada 3 Januari 1986.

Perguruan Pagar Nusa berdiri lantaran turunnya ilmu bela diri pencak silat khususnya yang ada di pesantren saat itu. Perguruan ini memadukan unsur seni bela diri dengan akidah Islam.

Pagar Nusa kini memiliki cabang khusus di Malaysia. Selain itu, Pagar Nusa membuka cabang di beberapa negara lainnya, seperti Azerbaijan, Austria, Tunisia, Maroko, Mesir, dan Swiss.

3. Setia Hati Terate

Persaudaraan Setia Hati Terate merupakan salah satu perguruan terbesar di Indonesia. Perguruan ini berpusat di Kota Madiun. Setia Hati Terate memiliki cabang di 236 kabupaten atau kota seluruh Indonesia.

Tak hanya itu, Setia Hati Terate juga membuka cabang di luar negeri, seperti Belanda, Rusia, Malaysia, Timor Leste, Hongkong, Korea Selatan, Jepang, Belgia, hingga Prancis.

4. Merpati Putih

Merpati Putih merupakan perguruan seni bela diri dengan tangan kosong. Aliran ini sudah dikenal masyarakat sejak 1950-an. Perguruan Merpati Putih berdiri di Yogyakarta pada 2 April 1963.

Perguruan Merpati Putih saat ini juga memiliki cabang di luar negeri, seperti Belanda, Amerika Serikat, Filipina, dan Jepang.

5. Setia Hati Winongo

Setia Hati Winongo merupakan perguruan yang berpusat di Kota Madiun. Perguruan Setia Hati Winongo juga memiliki cabang di negara Eropa, seperti Prancis dan Belanda.

6. Perisai Diri

Perisai Diri termasuk salah satu perguruan pencak silat terbesar di Indonesia. Perguruan ini didirikan RM Soebandiman Dirdjoatmodjo di Kota Surabaya, Jawa Timur, pada 2 Juli 1955. Perguruan ini memiliki beberapa teknik menarik seperti teknik minangkabau, meliwis, naga, dan harimau.

Perisai Diri juga memiliki cabang di luar negeri seperti di Australia hingga beberapa negara di benua Eropa.

7. IKSPI Kera Sakti

KSPI Kera Sakti adalah salah satu perguruan silat terbesar di Indonesia. Berpusat di Desa Buduran Kabupaten Madiun, perguruan pencak silat satu ini bisa dikatakan mirip dengan gerakan kungfu yang ada di Tiongkok.

IKSPI Kera Sakti biasanya melakukan pengesahan dalam kurun waktu setiap empat bulan sekali. Pengesahan itu tak hanya dilakukan pada IKSPI Kera Sakti Madiun saja, melainkan pula IKSPI Kera Sakti Timor Leste, Malaysia, Singapura, Brunei Darussalam, Thailand, Korea Selatan, hingga Irlandia.

Editor : Ahmad Hilmiddin