PROBOLINGGO, iNewsProbolinggo.id - Desa Sukodadi, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo, menggelar Musyawarah Desa (Musdes) penetapan Kelompok Penerima Manfaat (KPM) Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa (DD) ekstrem 2023. Musyawarah itu dilakukan, agar BLT DD ekstrim tepat sasaran.
Kegiatan itu digelar di Kantor Desa Sukodadi, pada Rabu (8/3/2023) sekitar pukul 19.30 WIB. Kegiatan Musdes, juga dihadiri Camat Paiton, pendamping desa Kecamatan Paiton, Babinsa, dan undangan lainnya.
Kepala Desa Sukodadi, Novian Ramadhanu Fidhayanto mengatakan, pada acara Musdes pihaknya melibatkan sejumlah unsur masyarakat, mulai dari Pemerintah Desa, Badan Permusyawaratan Desa (BPD), tokoh masyarakat, tokoh agama, RT, RW, dan pihak lainnya.
Musdes tersebut merupakan forum tertinggi yang ada di desa, dimana melalui pertemuan itu, dapat memberikan kesimpulan dan keputusan terkait sesuatu yang ada di desa, salah satunya penetapan KPM BLT DD ekstrim.
"Ini dilakukan agar penerima sesuai dengan kriteria atau tepat sasaran. Di pertemuan ini, kita bisa menentukan siapa saja yang layak untuk menerima bantuan ini," terangnya.
Kades yang karib disapa Edo itu menuturkan, di desanya terdapat 25 sampai 30 KPM yang dinilai layak, untuk mendapatkan bantuan tersebut.
"Setiap orang bakal menerima uang tunai senilai Rp 300 ribu perbulannya, semoga bermanfaat bagi para penerima," ucapnya.
Camat Paiton Imam Syafi'i menambahkan, proses Musdes yang dilakukan merupakan proses yang luar biasa. Karena melalui Musdes tersebut, aparat desa dapat menentukan siapa saja yang pantas untuk menerima bantuan.
"Musdes terkait BLT kemiskinan ekstrem ini didasari PMK Nomor 201 pasal 36 tahun 2022, dimana ada beberapa sasaran yang harus menjadi perhatian khusus, karena sasarannya angka kemiskinan ekstrim," katanya.
Imam berharap, bantuan tersebut dapat bermanfaat bagi para penerima.
Editor : Ahmad Hilmiddin