Nahkoda Perahu Asal Klaseman Probolinggo Yang Hilang di Lautan Belum Ditemukan

PROBOLINGGO, iNews.id - Tim Sar terus melakukan pencarian korban perahu tenggelam di Perairan Probolinggo. Sayangnya, hingga Rabu (20/7/2022) korban masih belum ditemukan. 

Hal itu diungkap Kasi Kedaruratan pada Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Probolinggo Abdullah. Saat dikonfirmasi melalui panggilan seluler Abdullah mengatakan, kalau seperti biasa di hari ke empat jadwal pencarian korban ini dilakukan pada pukul 07.00 WIB itu.

Baca Juga

KPU Kabupaten Probolinggo Mulai Distribusikan Logistik Pilkada ke Tingkat Kecamatan

Tim yang menggunakan 3 perahu karet dengan 12 personil, berangkat dari Desa Pajurangan, Kecamatan Gending, Kabupaten Probolinggo. Namun pencarian tidak dilakukan sampai pukul 16.00 WIB, dikarenakan cuaca yang kurang mendukung.

"Sebelum pukul 16.00 WIB, kami sudah menghentikan aktifitas pencarian dikarenakan angin yang mulai kencang dan ombak sudah mulai besar," paparnya.

Bahkan untuk mengantisipasi adanya kejadian yang tak diinginkan, pihaknya tidak kembali ke titik pemberangkatan di Desa Pajurangan, melainkan menepi di pelabuhan Mayangan, Kota Probolinggo.  

Baca Juga

Kampanye Akbar Dihadapan Ribuan Pendukung, Gus Haris Berjanji Akan Membawa Probolinggo Lebih Baik

"Pencarian dilakukan di sebelah timur, sebelah utara dan sebelah barat daya pulau Gili Ketapang. Kira-kira jaraknya sekitar 5 mil dari pulau gili," katanya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Alex warga Desa Klaseman, Kecamatan Gending, Kabupaten Probolinggo, dinyatakan hilang setelah perahunya tenggelam pada Sabtu (16/6/2022). Sedangkan 4 orang penumpangnya berhasil diselamatkan nelayan pulau Gili Ketapang.

Editor : Ahmad Hilmiddin