MAKKAH, iNews.id - Barang jamaah haji yang tertinggal di bus shalawat akan dikembalikan. Hal ini bentuk komitmen dengan perusahaan bus atau PO penyedia layanan transportasi kepada jamaah haji Indonesia.
Kepala Seksi Transportasi Daerah Kerja Makkah Asep Subhana mengatakan, apabila ada barang jamaah yang tertinggal di bus maka pihak perusahaan bus akan menghubungi layanan transportasi.
"Kami akan ambil di perusahan bus tersebut dan segera mungkin serahkan barang tersebut ke jamaah," kata Asep di Kantor Daker Makkah, Jumat (17/6/2022).
Asep menambahkan, sudah ada tas jamaah haji Indonesia yang tertinggal di bus shalawat berisi tiga handphone dan dompet berisi uang. Barang yang tertinggal tersebut sudah dikembalikan ke jamaah.
"Insya Allah dari tahun ke tahun sopir bus amanah beritahu kita jika ada barang tertinggal dan kita serahkan ke jamaah yang memiliki barang tersebut," ujarnya.
Para petugas di lapangan juga selalu melakukan sweeping sebelum jamaah meninggalkan bus. Hal ini untuk memastikan tidak ada barang jamaah yang tertinggal.
Asep juga mengimbau kepada seluruh jamaah haji Indonesia untuk menyimpan barang bawaan secara ringkas dalam satu tas dan tidak perlu membawa barang bawaan yang terlalu banyak.
"Jamaah juga sebelum naik bus shalawat hafalkan nomor bus 4 digit yang tertera di bagian bus, sehingga jika ada barang tertinggal dan hafal nomor busnya maka insya Allah ketemu barangnya," katanya.
Editor : Ahmad Hilmiddin