Ribuan Sepeda Gunung Turut Meriahkan Festival 7 Ranu, Mayoritas Peserta Dari Luar Kota

Zainul Rifan
Para peserta saat melalui jalan datar (foto : iNewsProbolinggo.id/rifan)

PROBOLINGGO, iNewsProbolinggo.id - Sebanyak 1000 pesepeda gunung dari berbagai daerah turut meriahkan acara Festival Seven Lakes atau Festival 7 Ranu. Siapa sangka, 60 persen peserta merupakan warga luar daerah, dan 40 persennya warga asli Kabupaten Probolinggo.

Gowes gunung bertajuk Tiris Enduro MTB tersebut digelar di Ranu Segaran, Desa Segaran, Kacamatan Tiris, Kabupaten Probolinggo, pada Minggu (9/11/2025). Peserta cekatan melewati medan ekstrim yang telah disiapkan.

Panitia Tiris Enduro MTB Cahyo Kurniawan mengatakan, jika total jalur yang dilalui para peserta itu sejauh 14,5 kilometer, yang terdiri dari 60 persen tanjakan, 30 persen turunan dan 10 persen jalan datar.

Dalam perjalanannya, mereka akan menemukan jalan menanjak dan menurun yang ekstrim. Bahkan untuk sampai finish, peserta harus menyeberang sungai bersama sepedanya.

"Meski terdengar ekstrim, kami pastikan jalur tetap aman, kami sudah  survei sebelum digunakan," terangnya.

Cahyo menjelaskan, sejatinya peserta yang hendak mendaftar tersebut lebih dari 1000 orang. Namun karena mengantisipasi keamanan dan bentrokan di jalur, maka pihaknya hanya membatasi 1000 orang saja. 

"Pesertanya mayoritas sekitar Jawa Timur, ada yang dari Sumenep Madura juga. Sebelumnya kita memang share ke group-group pecinta MTB Indonesia," katanya.

Untuk memeriahkan acara, lanjut Cahyo, pihaknya turut menyediakan undian berhadiah utama sepeda motor Honda Beat. Lalu sejumlah sepeda gunung, serta kulkas, TV dan hadiah kecil lainnya.

"Sekedar informasi kita sengaja tidak pakai air mineral kemasan, peserta kita himbau membawa tumbler dan kami siapkan 30 air galon dibeberapa titik untuk isi ulang," paparnya.

Sementara itu, salah satu peserta MTB Usman mengaku baru kali ini mengikuti MTB di daerah Kecamatan Tiris, Probolinggo. Tentunya ini merupakan pengalaman yang berharga, mengingat tanjakan dan turunnya sangat asyik dilalui.

"Tanjakannya menantang dan turunnya singgle track bagi saya asyik. Pemandangannya juga bagus, saya baru pertama ini di Tiris, sebelumnya di Bremi pernah," aku, pria asal Kabupaten Pasuruan tersebut.

Ia berharap kegiatan semacam ini terus berlanjut, mengingat dirinya yang sejak 2017 sudah senang bersepeda gunung dan sering mengikuti event-event MTB.

Editor : Arif Ardliyanto

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network