BANJARNEGARA, iNews.id - Korban dugaan kebocoran pipa di lokasi pengeboran sumur PLTP PAD28 Geodipa Dieng menjadi 9 orang. Dari jumlah tersebut, satu orang meninggal dunia.
"Sore tadi sekitar pukul 15.00 WIB, Puskesmas Kejajar 1, Kabupaten Wonosobo kedatangan korban keracunan gas dari lokasi pengeboran sumur PAD28 Geodipa yang berlokasi di Desa Karangtengah, Kecamatan Batur, Banjarnegara," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banjarnegara Andri Sulistyo, Sabtu (12/3/2022).
Dari kejadian tersebut, ada 9 korban yang dibawa ke Puskesmas Kejajar. Dari jumlah tersebut, 8 orang dirujuk ke RSUD Wonosobo dan satu orang meninggal dunia.
"Korban keracunan ada 9 orang. 1 di antaranya dalam keadaan meninggal dunia dan 8 orang dirujuk ke RSUD Wonosobo," jelasnya.
Ia mengatakan, berdasarkan informasi saat kejadian, para pekerja tengah melakukan persiapan pengeboran di sumur PAD28 Geodipa. Namun, saat itu, diduga keluar gas H2S dari sumur tersebut.
"Dari informasi, para pekerja sedang melakukan persiapan pengeboran di sumur PAD28 Geodipa. Kemudian diduga keluar gas H2S dari sumur yang menyebabkan pekerja mengalami kejang sesak nafas dan muntah darah," terangnya.
Daftar korban:
1. Sulthon Amin, alamat Riau
2. Sutrisno, alamat Tuban
3. Edi Yanuar, alamat Cepu
4. Irfan Afandi, alamat Tolili Barat
5. Agus, alamat Kalikajar
6. Mattew Sinaga, alamat Bandung
7. Slamet, alamat Banjarnegara
8. Endang,
9. Lilik, alamat Magelang (meninggal dunia)
Editor : Ahmad Hilmiddin
Artikel Terkait