PROBOLINGGO, iNewsProbolinggo.id - Seorang nenek bernama Ama(59), warga Kelurahan Mangunharjo Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo. Ia meninggal dunia tertemper kereta api, Rabu (4/11/2024) dini hari.
Ama meninggal dunia sekitar pukul 02.30 WIB. Ia berjalan begitu saja sehingga tertabrak kereta api di jalur kereta api yang masuk Patiunus dan meninggal dunia. Warga yang melihat kemudian melaporkannya pada kepolisian.
Kanit Gakkum pada Satlantas Polres Probolinggo Kota Ipda Faruk mengatakan jalur kereta api tersebut masuk di wilayah RW 10 Kelurahan Mangunharno.
"Korban bernama Ama, umurnya 59 tahun, " terangnya pada Rabu pagi melalui pesan whatsapp.
Ama meninggal dunia di tempat. Ia diduga menabrakkan diri karena kondisi mentalnya yang tidak sehat alias linglung.
"Kami mendapat informasi dari masyarakat bahwa terjadi kecelakaan kereta api menabrak seorang perempuan," ungkapnya.
Menurut Faruk kondisi kesehatan Ama dibenarkan oleh keluarganya. Ama didiagnosa menderita gangguan ingatan.
"Informasi yg di peroleh dari salah satu keluarga korban Sucipto korban diduga Mengalami linglung atau ganguan ingatan karena faktor usia," imbuhnya.
Kemudian korban dievakuasi ke Kamar Mayat RSUD dr. Mohammad Saleh Kota Probolinggo. Namun, keluarga meminta jenazah Ama langsung dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan.
"Keluarga korban mengikhlaskan atas kematian korban karena laka tertabrak kereta api dan tidak mau diautopsi," tandasnya.
Editor : Arif Ardliyanto
